MANAJEMEN ASET DESA

SIDIK FIRMADI (2014) MANAJEMEN ASET DESA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (407kB)

Abstract

*82 Tanah Kas Desa (TKD) merupakan tanah yang dimiliki oleh pemerintah desa dan
dikelola sebagai salah satu sumber Pendapatan Asli Desa. Pengelolaan TKD dapat dilakukan
dengan berbagai cara, sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2007
Tentang Pedoman Pengelolaan Kekayaan Desa. Pengelolaan TKD yang dilaksanakan oleh
Pemerintah Desa Sidomulyo cukup sukses karena dapat menunjang penyelenggaraan
pemerintahan desa di tahun 2012 yang lalu, padahal TKD yang digunakan sebagai sumber
Pendapatan Asli Desa (PAD) hanya seluas 4,15 Ha saja. Tujuan penelitian ini adalah: 1). Untuk
mengetahui bagaimana proses Pengelolaan TKD di Desa Sidomulyo pada tahun 2012. 2). Untuk
mengetahui kontribusi dari hasil Pengelolaan TKD di Desa Sidomulyo pada tahun 2012. 3).
Untuk mengetahui kendala yang dihadapi Pemerintah Desa Sidomulyo dalam mengelola TKD.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, peneliti
ingin mendeskripsikan fenomena atau keadaan yang berkaitan dengan sistem Pengelolaan TKD
dan kontribusi dari hasil pengelolaan tersebut. Data-data dalam penelitian ini dikumpulkan
melalui wawancara dan dokumentasi, sehingga dapat diperoleh data primer maupun data
sekunder. Data primer yang diperoleh berupa hasil wawancara terkait dengan sistem pengelolaan
TKD, kontribusinya, serta terkait dengan kendala yang dihadapi dalam mengelola TKD tersebut.
Sedangkan data sekunder diperoleh dari studi dokumen, baik berupa laporan, peta, peraturan
desa, dan peraturan perundang-undangan. Data-data tersebut kemudian diseleksi dan dianalisis
untuk selanjutnya disusun dalam bentuk laporan penelitian.
Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa pengelolaan TKD di Desa Sidomulyo
pada tahun 2012, menggunakan sistem sewa per/m2 dan per/tahun sesuai dengan peraturan desa.
Dalam proses perencanaannya terdapat tiga tahap yang harus dilalui: 1) Musyawarah rencana
pengelolaan TKD. 2). Pembuatan rancangan peraturan desa. 3). Raperdes disetujui dan disahkan
oleh BPD menjadi perdes. Proses pelaksanaan juga terdapat tiga tahap yang harus dilalui: 1).
Sosialisasi Perdes. 2). Penerimaan izin sewa TKD. 3). Penandatanganan surat perjanjian dan
pembayaran sewa. Selanjutnya proses pengawasan pengelolaan TKD dalam hal ketertiban
pembayaran sewa. Kontribusi pengelolaan Tanah Kas Desa (TKD) di Desa Sidomulyo pada
tahun 2012, berhasil menyumbang kurang lebih 10 % dari total pendapatan Desa Sidomulyo.
Terdapat kendala yaitu Pemerintah Desa Sidomulyo dinilai lepas tangan dengan hanya
menyewakan TKD begitu saja.
Kata Kunci: Tanah Kas Desa, Pengelolaan Tanah Kas Desa, Kontribusi Hasil Pengelolaan Tanah
Kas Desa, Kendala Dalam Pengelolaan Tanah Kas Desa

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: *82 ASET DESA - TANAH KAS DESA -
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Ilmu Pemerintahan S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 21 Jun 2022 04:04
Last Modified: 21 Jun 2022 04:04
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/14842

Actions (login required)

View Item
View Item