IMPLEMENTASI PROGRAM SMS GATEWAY DALAM PELAYANAN KESEHATAN IBU DAN ANAK DI KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2013 - 2014

*92 Pemerintah mempunyai kewajiban untuk menyediakan pelayanan kesehatan minimum yang dibutuhkan rakyatnya. Kabupaten Kulon Progo melalui Dinas Kesehatan dituntut agar dapat memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara keseluruhan. Agar dapat menekan jumlah kematian ibu melahirkan di Kabupaten Kulon Progo, perlu adanya perhatian khusus yang harus diberikan terhadap peningkatan kesehatan ibu. Secara efektif dari tahun 2009-2012 Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo mengenalkan SMS gateway kepada masyarakat sebagai langkah mengurangi Angka Kematian Bayi.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi program SMS gateway dan untuk mengetahui faktor-faktor yang menghambat pelaksanaan yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo dalam menekan angka kematian ibu melahirkan di Kabupaten Kulon Progo.
Penelitian yang dilakukan adalah deskriptif kualitatif, obyek penelitian adalah Pemerintah Kabupaten Kulon Progo dalam hal ini Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, dokumentasi dan studi kepustakaan. Teknik pemeriksaan data yang akan digunakan adalah triangulasi data.
Hasil penelitian menunjukan stakeholders terkait dengan pelaksanaan SMS Gateway ini adalah seluruh Puskesmas yang ada di Kabupaten Kulon Progo sebanyak 21 Puskesmas, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wates sebagai rumah sakit rujukan. Bidan desa, Bidan Praktek Swasta, Rumah Sakit Bersalin. Tata Kelola sistem pelayanan KIA di Kabupaten Kulon Progo sudah ditetapkan dengan baik. Hingga mendukung usaha penurunan angka kematian bayi/angka kematian ibu melahirkan. Dinkes Kulon Progo mengidentifikasi empat kendala utama yang menghambat pelaksanaan SMS Gateway di Kabupaten Kulon Progo, yakni: minimnya informasi tentang SMS Gateway; belum optimalnya pelayanan di Rumah Sakit; beban kerja bidan yang terlalu luas; dan cakupan layanan yang terbatas. Faktor-Faktor yang mmpengaruhi pelaksanaan Program SMS Gateway dalam mengurangi Angka Kematian Bayi diantaranya : pemikiran dan perasaan ibu hamil, tingkat kesiapan tenaga medis dan kecukupan fasilitas.
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo dalam hal ini Dinas Kesehatan seharusnya lebih giat lagi melakukan sosialisasi mengenai program SMS Gateway kepada masyarakat, agar ibu hamil dan ibu pasca melahirkan lebih mengetahui pelayanan yang dibiayai oleh program pemerintah daerah Kulon Progo, sehingga mereka tidak lagi ragu-ragu untuk berobat ke puskesmas maupun ke RSUD.
Kata Kunci : Implementasi Kebijakan, SMS Gateway, Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).