SYAHRUL ALIM (2014) PENGARUH VARIASI PERBANDINGAN BAHAN DASAR FLY ASH DENGAN AIR STUDI KASUS (5,5:1 ; 6:1 ; 6,5: ; 7:1 ; 7,5:1 ) TERHADAP KUAT TEKAN BETON GEOPOLIMER. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.docx
Download (62kB)
Abstract.docx
Download (15kB)
Bab I.pdf
Download (37kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (282kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (36kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (132kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (30kB)
Lampiran.docx
Restricted to Repository staff only
Download (19kB)
Abstract
INTISARI
Perkembangan dunia konstruksi belum mampu memberi solusi terhadap besarnya peningkatan produksi dan konsumsi semen dunia setiap tahunya, yang kemudian memicu pencemaran lingkungan yang besar yang pada akhirnya memberikan dampak negatif pada lingkungan. Pencemaran lingkungan yang di picu oleh produksi semen yang besar, sama besarnya dengan pencemaran yang dilemparkan ke udara bebas sehinggga memicu pengikisan lapisan ozzon, yang tanpa disadari perlahan lahan dapat merusak alam. banyak penelitian yang dilakukan dengan menggunakan beton geopolimer untuk mengurangi pemakaian semen yaitu dengan menggunakan material alam atau pemanfaatan limbah, seperti fly Ash (abu terbang) Fly Ash merupakan aditif mineral yang baik untuk beton yang mengandung silica dan alumina yang bereaksi secara kimiawi yang membentuk senyawa yang meirip dengan batuan, sehingga dapat digunakan sebagai bahan pengganti semen. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kuat tekan beton geopolimer terhadap variasi perbandingan Fly Ash dengan air, menentukan nilai kuat tekan optimum yang terjadi pada variasi perbandingan Fly Ash dengan air
Dalam penelitian ini mix design berdasarkan metode SNI dengan menggunakan FAS 0,47 agregat kasar 20 mm serta menggunakan komposisi variasi perbandingan Fly Ash dengan air sebesar 5,5:1 ; 6:1 ; 6,5:1 ; 7:1 ; 7,5:1. Benda uji yang digunakan berbentuk silinder dengan diameter 7,5 cm dan tinggi 15cm sebanyak 20 sampel, terdiri dari 5 variasi dan masing-masing variasi sebanyak 4 sampel. Pengujian kuat tekan dilakukan pada umur 1 hari.
Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan variasi perbandingan Fly Ash dengan air sangat mempengaruhi kuat tekan beton geopolimer. Kuat tekan optimum terdapat pada variasi 1 : 6,75 yaitu sebesar 18,987 MPa.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | VARIASI - PERBANDINGAN BAHAN DASAR - FLY ASH - KUAT TEKAN BETON - GEOPOLIMER |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 23 Jun 2022 01:49 |
Last Modified: | 23 Jun 2022 01:49 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/14906 |