PERBANDINGAN UPAYA FREEDOM AND JUSTICE PARTY (FJP) MESIR DAN ADALET VE KALKINMA PARTISI (AKP) TURKI DALAM MENGHADAPI ANCAMAN KUDETA MILITER (THE COMPARISON OF THE EFFORT OF FREEDOM AND JUSTICE PARTY (FJP) EGYPT AND ADALET VE KALKINMA PARTISI (AKP) TURKEY TO FACE MILITARY COUP THREAT)

AFIF PRATAMA PUTRA (2014) PERBANDINGAN UPAYA FREEDOM AND JUSTICE PARTY (FJP) MESIR DAN ADALET VE KALKINMA PARTISI (AKP) TURKI DALAM MENGHADAPI ANCAMAN KUDETA MILITER (THE COMPARISON OF THE EFFORT OF FREEDOM AND JUSTICE PARTY (FJP) EGYPT AND ADALET VE KALKINMA PARTISI (AKP) TURKEY TO FACE MILITARY COUP THREAT). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (878kB)

Abstract

Peristiwa kudeta militer terhadap presiden Mursi di Mesir pada Juli 2013 telah menggemparkan dunia. Pemerintahan sipil yang terbentuk dari pemilihan umum demokratis pertama dalam sejarah Mesir akhirnya harus kandas, setelah sebelumnya parlemen yang juga didominasi oleh partai politik gerakan Islamis, yaitu Freedom and Justice Party (FJP) milik Ikhwanul Muslimin dan An-Nour milik Salafy, dibubarkan oleh Mahkamah Konstitusi. Hanya sekitar satu tahun pemerintahan FJP berkuasa di Mesir. Hal ini berkebalikan dengan apa yang terjadi atas Adalet ve Kalkinma Partisi (AKP) di Turki, sebuah partai politik konservatif-demokrat yang didirikan oleh kalangan Islamis, dimana setelah memenangi pemilu pertama mereka sejak 2002, mereka berhasil mempertahankan kekuasaan sipil mereka dari rongrongan intervensi militer melalui usaha-usaha kudeta yang beberapa kali dilakukan oleh militer.
Penelitian ini akan membahas tentang bagaimana Freedom and Justice Party di Mesir dan Adalet ve Kalkinma Partisi di Turki mengambil langkah terhadap militer atas ancaman kudeta militer terhadap keduanya, sehingga terjadi hasil yang berbeda terhadap usaha kudeta militer, dimana FJP dengan Mursinya tumbang, sedangkan Erdogan yang memimpin AKP mampu menjaga eksistensi kekuasaan mereka dalam pemerintahan. Kedua negara yang sedang dalam masa demokratisasi tersebut memiliki militer yang kuat dan mendominasi pemerintahan dalam sejarahnya, serta memiliki sejarah hubungan yang tidak harmonis antara pihak gerakan Islamis yang berusaha menguasai pemerintahan dengan militer.
Dari penelitian ini ditemukan beberapa perbedaan terkait pendekatan yang dilakukan oleh FJP dan AKP terhadap militer. Sejak FJP berkuasa, seiring berjalannya waktu pemerintah Mursi tidak menghilangkan hak istimewa militer dan minim upaya depolitisasi militer. Berbeda dengan AKP, dimana Erdogan mampu mengurangi kewenangan istimewa militer namun tetap memberikan hak pengambilan keputusan politik terkait lingkungan ancaman kepada militer dan berupaya melakukan depolitisasi militer.
Kata Kunci: Freedom and Justice Party, Adalet ve Kalkinma Partisi, Kudeta Militer, Depolitisasi

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: FREEDOM AND JUSTICE PARTY, ADALET VE KALKINMA PARTISI, KUDETA MILITER, DEPOLITISASI
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Hubungan Internasional S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 28 Dec 2021 08:43
Last Modified: 28 Dec 2021 08:43
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/15594

Actions (login required)

View Item
View Item