STUDI NUMERIK SAMBUNGAN BALOK KANTILEVER BETON BERTULANG PRACETAK DENGAN MENGGUNAKAN PEMBEBANAN SIKLIK

Balok kantilever merupakan elemen konstruksi yang sudah banyak digunakan, karena dinilai dapat meminimalisir penggunaan bahan-bahan konstruksi. Namun, kekuatan dari balok kantilever harus benar-benar diperhitungkan untuk meminimalisir terjadinya keruntuhan, terutama akibat beban gempa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku balok kantilever akibat beban siklik. Penelitian ini dilakukan dengan memodelkan benda uji menggunakan software Abaqus dengan mutu beton 28 MPa. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa benda uji dengan sistem sambungan balok kolom pracetak telah memenuhi syarat yang telah ditetapkan sdalam SNI 7834:2012, serta didapat nilai daktilitas sebesar 4,947, nilai kekakuan sebesar 1465,238N/mm, nilai disipasi energi sebesar 735,6633 J dan nilai tegangan maksimum sebesar 1,478 N/mm2 dengan nilai regangan 0,074. Pola retak terjadi pada daerah sendi plastis. Pola retak pada keadaan tekan terjadi disekitar sambungan, sedangkan pola retak yang terjadi pada keadaan tarik menyebar sampai ke tengah balok.