ANALISIS KUALITAS AIR DAN ANGKUTAN SEDIMEN PADA SUNGAI CODE HILIR

Sungai Code terletak di Daerah Istimewa Yogyakarta yang melintasi kawasan pemukiman cukup padat pada pinggir sungai, serta terdapat material bawaan dari aliran Sungai Code Hilir berupa angkutan sedimen. Pemukiman padat penduduk yang terdapat pada sepanjang Sungai Code Hilir mengakibatkan adanya penururnan kualitas air sungai yang disebabkan oleh aktivitas ternak hewan, limbah padat dan limbah cair yang di buang ke sungai sehingga status mutu air pada Sungai Code Hilir adalah tercemar. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui nilai kualitas air pada Sungai Code Hilir setelah memasuki pusat Kota Yogyakarta, serta besarnya angkutan sedimen Sungai Code Hilir. Metode yang digunakan dalam penentuan kualitas air adalah metode indeks pencemar dan metode NSF WQI, sedangkan penentuan angkutan sedimen adalah metode Meyer Peter Muller, Frijlink, dan Einstein. Hasil penelitian kualitas air pada Sungai Code Hilir, menurut metode indeks pencemar rentang nilai IP yang dedapat sebesar 9-11 dengan status mutu air adalah tercemar sedang dan tercemar berat, sedangkan menurut metode NSF WQI, nilai berada pada rentang 49-51 dengan status mutu air adalah buruk. Hasil penelitian angkutan sedimen pada Sungai Code Hilir menurut metode Meyer Peter Muller berat angkutan sedimen yang terjadi sebesar 1,30652-43,018629 m3/hari, dan metode Frijlink sebesar 2,8102-28,35478 m3/hari, sedangkan metode Einstein sebesar 0-28,4498 m3/hari.
Kata kunci : Sungai Code, Kualitas Air, Angkutan Sedimen.