ARIZAL ARIF FAHMI (2015) TINJAUAN POROSITAS DAN PENGARUH SUPLAI SEDIMEN TERHADAP DEGRADAI - AGRADASI DI SUNGAI OPAK TAHUN 2015. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Abstract.pdf
Download (84kB)
Bab I.pdf
Download (298kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (346kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (977kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (97kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4kB)
Abstract
Sungai Opak merupakan sungai yang terletak di sebelah selatan dari lereng
Gunung Merapi dan bermuara di Pantai Samas, Kabupaten Bantul. Pasca letusan
Gunung Merapi yang disertai oleh hujan yang terus-menerus mengalirkan banjir lahar
dingin, dan salah satu sungai yang menjadi alur dari banjir lahar dingin adalah
Sungai Opak. Kerusakan yang diakibatkan dari banjir lahar dingin letusan Gunung
Merapi tersebut mengakibatkan perubahan pada alur Sungai Opak dan ekosistem di
sekitarnya. Endapan lahar dingin hasil erupsi Gunung Merapi 2010 dapat merubah
porositas dan elevasi dasar sungai, hal inilah yang mendasari untuk dilakukan kajian
tentang porositas dan pengaruh suplai sedimen terhadap degradasi atau agradasi
Sungai Opak.
Metode penelitian dilakukan dengan menganalisis porositas, jumlah angkutan
sedimen, dan degradasi atau agradasi pada titik tinjauan berdasarkan data primer
dari hasil pengukuran langsung dan pengujian laboratorium. Lokasi penelitian
dilakukan 5 titk yaitu Jembatan jl.Segoroyoso kecamatan Pleret, Jembatan jl.Sindet
kecamatan Jetis, Jembatan jl.Imogiri Timur Kecamatan Imogiri, Jembatan jl.Bakulan
Imogiri Kecamatan Imogiri, Jembatan jl.Parangtritis Kecamatan Kretek.
Hasil penelitian menunjukan porositas pada titik 1 sebesar 19%,titk 2 sebesar
29%, titik 3 sebesar 29,731%, titik 4 sebesar 29,746%, titik 5 sebesar 29,774%.
Sedangkan untuk angkutan sedimen dari titik 1 sampai ke titik 5 mengalami naik turun,
jumlah angkutan sedimen terbesar terjadi di titik 5 yaitu sebesar 3,376 ton/hari. Dan
jumlah agradasi terbesar terjadi di pias 2 yaitu titik 2 sampai titik 3 sebesar 0,00449
cm/bulan, sedangkan degradasi terbesar terjadi pada pias 1 yaitu di titik 1 sampai titik
2 sebesar 0,00768 cm/bulan.
Kata kunci : angkutan sedimen, degradasi-agradasi, porositas.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | AIR , SEDIMEN , DEGRADASI , AGRADASI , SUNGAI OPAK |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 09 Jun 2022 09:23 |
Last Modified: | 09 Jun 2022 09:23 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/17574 |