HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG PERAWATAN BAYI BERAT LAHUR RENDAH DENGAN TINGKAT KECEMASAN IBU DI RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA 2003

Kecemasan merupakan gejala psikologi yang secara nonnal dialami oleh manusia terutama ibu yang memiliki bayi berat lahir rendah Bila kecemasan ibu berada pada keadaan berat, maka tidak hanya berakibat pada dirinya tetapi juga akanmempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan bayi berat lahir rendah. Penelitian int bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu tentang perawatan bayi berat lahir rendah yang menjadi variabel bebasnya dengan tingkat kecemasan ibu yang menjadi variabel terikatnya. Jenis penelitian ini adalah non cksprimen dengan pendekatan cross sectional. Subyek penelitian adalah ibu yang memiliki bayi berat lahir rendah dirawat pada hulan Februari sampai April 2003 di kamar bayi RS PKU Muhammadiyah .Yogyalcartatjundah sampel yang diambil ada 30 sampel dipilih secara purposive sampling pengukuran data tentang tingkat kecemasan dengan mengunakan AAS (Analog Anxiety Scale), untuk mengukur tingkat pengetahuan menggunakan kuisioner untuk mengetahui ada hubungan antara tingkat pengetahuan dengan tingkat kecemasan mengunakan uji statistik korelasi Kendall Tau, hasil penelitian menyatakan ada hubungan bermakna antara tingkat pengetahuan ibu tentang perawatan bayi berat lahir rendah dengan tingkat keceinasan ibu = -0,622, p = 0,000, a - 0,05) yaitu semakin tinggi tingkat pengetahuan ibu maka semakin rendah tingkat kecemasan Bagi profesi keperawatan khususnya perawat di RS PKU Muhanunadiyah Yogyakarta untuk meningkatkan pemberian asupan keperawatanyang komprehensif dan menyeluruh tidak hanya ditujukan bagi ibu yang memiliki bayi berat lahir rendah saja tetapi juga bagi keluarganya dalam mengatasi masalah kecemasan dengan pemberian infonnasi yang adekuat dan menjawab semua pertanyaan yang diajukan tentang perawatan bayi berat lahir rendah