HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG TIRAH BARING DENGAN PERAN SERTA IBU DALAM MEMPERTAHANKAN TIRAH BARING PADA ANAK DENGAN TRAUMA KEPALA DI RUANG DAHLIA RUMAH SAKIT DAERAH PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL 2003

Tirah baring merupakan salah satu terapi pada trauma kepala, namun jika terjadi pada anak sulit dilakukan dikarenakan sifat anak yang selalu ingin bergerak sementara naluri seorang ibu akan berusaha melindungi dan memberikan kenyamanan dengan mengendong anaknya kesana kemari. Tanpa disadari tindakan dari ibu dapat memperparah kondisi anaknya. Tujuh dari sepuluh ibu yang anaknya dirawat dengan trauma kepala menunjukkan peran serta dalam mempertahankan tirah baring rendah. Berdasarkan observasi menunjukkan peran serta ibu diruang Dahlia rendah dibuktikan dengan 7 dari 10 ibu yang anaknya dirawat dengan trauma kepala digendong kesana kemari. Faktor-faktor yang mempengaruhi peran serta ibu dalam mempertahankan tirah baring diantaranya : tingkat pengetahuan, tin 4 kat pendidikan, sosial ekonotni dan budaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan dan peran serta ibu dalam mempertahankan tirah baring diruang Dahlia RSD Panembahan Senopati Bantul. Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah Survei analitik dengan rancangan Cross SeCtional. Instrumen yang digunakan untuk mengeta.hui tingkat pengetahuan dan peran serta ibu menggunakan kuesioner dengan tehnik pengambilan sampel secara purpusif sampling dengan kriteria sampel antara lain semua ibu yang anaknya 1 12 tahun dan sedang menjalani tirah baring dengan trauma kepala ringan dan sedang, dirawat di ruang Dahlia, pendidikan ibu minimal SD dan responden mau diajak bekerjasama.