UPAYA PEMERINTAH DAERAH BANYUWANGI DALAM MENINGKATKAN PLENGKUNG (G-LAND)SEBAGAI TUJUAN WISATA INTERNASIONAL

Dengan demikian terdapat rumusan masalah yang berkaitan dengan hal di atas yaitu bagaimana upaya Pemda Banyuwangi dalam meningkatkan G-Land sebagai tujuan wisata internasional. Untuk menganalisa rumusan masalah tersebut penulis menggunakan kerangka dasar teori yaitu, pertama, menggunakan Teori Pembuatan keputusan dalam sistem politik menurut David Easton; Kedua, Konsep Pariwisata Internasional Upaya atau kebijakan yang telah diambil oleh Pemda Kabupaten Banyuwangi untuk meningkatkan Pariwisata Pantai Plengkung yaitu berupa, Periama, Pemantapan kawasan Pantai Plengkung, yang meliputi kegiatan penunjukan kawasan dan penataan batas kawasan, misalnya kebijakan yang mengatur batas kawasan Pantai Plengkung sebagai kawasan pariwisata internasional; Kedua, Memperbaiki Sarana dan Prasarana Kawasan Pantai Plengkung, seperti Hotel, Restoran, Biro Perjalanan, pembangunan jalan, Tenaga/Energi listrik, Bandar Udara, Pelabuhan Laut, Program kegiatan rekreasi, fasilitas pelengkap berupa pelayanan; Ketiga, mengadakan promosi obyek wisata untuk menarik wisatawan, seperti promosi melalui media cetak(melalui surat kabar, brosur) maupun elektronik(internet, televisi, radio), mengikuti kegiatan promosi di luar kota maupun luar negeri guna memperkenalkan wisata Pantai Plengkung, mengadakan event-event yang berskala internasional,