HALGAMBARAN DAN FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG DIABETES MELLITUS TIPE 2 PADA KARYAWAN FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

Diabetes Mellitus (DM) merupakan kelompok gangguan metabolisme yang ditandai dengan hiperglikemia. Penyakit ini kurang mendapat perhatian di tengah-tengah masyarakat khususnya yang memiliki resiko tinggi terhadap penyakit tersebut. Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (FKIK UMY) merupakan salah satu sarana pendidikan yang menyelenggarakan kegiatan pendidikan dan pengabdian masyarakat di bidang kesehatan. Sarana dan prasarana perolehan informasi yang memadai mendukung para sivitas akademik FKIK UMY untuk mengetahui lebih dalam mengenai DM tipe 2 dan penanganannya. Ketidaktahuan akan gambaran penyakit DM dan kurangnya perhatian, serta minimnya informasi akan mempengaruhi perilaku serta anggapan yang salah akan penyakit ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan karyawan FKIK UMY tentang DM tipe 2 dan faktor yang berpengaruh terhadap tingkat pengetahuan tersebut.
Penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimental dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan terhadap karyawan FKIK UMY yang berjumlah 36 karyawan. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang berisi 17 pertanyaan yang valid dan realibel untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan faktor yang berpengaruh terhadap tingkat pengetahuan. Selanjutnya data dianalisis secara deskriptif dan menggunakan uji statistik chi-square.
Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan karyawan FKIK UMY tentang DM tipe 2 sebanyak 83,3% mempunyai tingkat pengetahuan baik dan sebanyak 16,7% karyawan mempunyai tingkat pengetahuan cukup. Berdasarkan hasil analisis menggunakan uji statistik chi-square didapatkan hasil nilai p value untuk usia, pekerjaan, dan sumber informasi adalah > 0,05 dan untuk pendidikan adalah ≤ 0,05. Hal tersebut berarti usia, pekerjaan, dan sumber informasi tidak ada hubungan dengan tingkat pengetahuan dan ada hubungan antara pendidikan dengan tingkat pengetahuan. Dapat disimpulkan bahwa karyawan FKIK UMY sebanyak 83,3% mempunyai tingkat pengetahuan tentang DM tipe 2 yang baik dan tingkat pengetahuan tentang DM tipe 2 pada karyawan FKIK UMY dipengaruhi oleh pendidikan, namun tidak dipengaruhi oleh umur, pekerjaan, dan sumber informasi.