PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN AKHLAK PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN SMALB KELAS XI MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DI SLB BHAKTI WIYATA KULON PROGO

*152 Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan hasil penerapan Metode Contextual Teaching and Learning (CTL) dalam meningkatkan kemampuan siswa dalam pembelajaran Akhlak pada anak tunagrahita ringan.
Penelitian ini termasuk Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dengan subyek penelitian adalah siswa SMALB Kelas XI SLB Bhakti Wiyata. Data dikumpulkan dengan tes, wawancara, observasi dan dokumentasi. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif dan presentase data kuantitatif.
Hasilnya menunjukkan bahwa: 1). Penerapan Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) dalam meningkatkan kemampuan siswa dalam pembelajaran Akhlak pada anak tunagrahita ringan dapat dikatakan berhasil, karena dapat dilihat dan diamati pada setiap kali pertemuan yang menunjukkan peningkatan pada setiap siklusnya. 2). Dibuktikan dengan meningkatnya hasil penilaian proses belajar, seperti Ragang dari 30% kemudian siklus I meningkat menjadi 35% dan 40% dan meningkat lagi menjadi 55% dan 60% pada siklus II. Dengan interpretasi rendah menjadi sedang. Tutik dari 50% kemudian siklus I meningkat menjadi 50% dan 60% dan meningkat lagi pada siklus II menjadi 75% dan 85%. Dengan interpretasi sedang menjadi tinggi dan pada siklus II pertemuan 2 menjadi sangat tinggi. Fitri dari 50% kemudian pada siklus I meningkat menjadi 60% dan 70% dan meningkat lagi pada siklus II menjadi 90%. Dengan interpretasi sedang menjadi tinggi dan pada siklus II menjadi sangat tinggi. Selain meningkatnya hasil penilaian proses belajar, juga terjadi peningkatan nilai mata pelajaran akhlak dengan dibuktikannya nilai dari Ragang pada siklus I yaitu 3 dengan kriteria nilai rendah dan pada siklus II menjadi 7 dengan kriteria nilai tinggi. Kemudian nilai dari Tutik dan Fitri pada siklus I yaitu 4 dengan kriteria nilai rendah dan pada siklus II menjadi 9 dengan kriteria nilai sangat tinggi.