AKTIVITAS HUMAS PEMERINTAH DALAM MENSOSIALISASIKAN BRAND ‘JOGJA ISTIMEWA’ PADA TAHUN 2015 (STUDI DESKRIPTIF KUALITATIF PADA PEMERIN

HELMY RAFSANJANI (2015) AKTIVITAS HUMAS PEMERINTAH DALAM MENSOSIALISASIKAN BRAND ‘JOGJA ISTIMEWA’ PADA TAHUN 2015 (STUDI DESKRIPTIF KUALITATIF PADA PEMERIN. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (422kB)
[thumbnail of Abstract] Text (Abstract)
Abstract.pdf

Download (374kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (683kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (513kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (319kB)

Abstract

*317 Peranan Hubunganan Masyarakat (Humas) sangat dibutuhkan oleh semua
bentuk oraganisasi atau lembaga,yang bersifat komersil maupun yang tidak
komersial, dari perusahaan atau industri organisasi, profesi bahkan dalam
pemerintahan sekalipun. Proses komunikasi Humas Pemerintah membutuhkan
sosisalisasi dalam penyampaian pesan kepada khalayak (internal dan eksternal).
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian
deskriptif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah depth interview
atau wawancara mendalam yang bisa dikembangkan sesuai kondisi dan tempat
wawancara dilakukan. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik
purposive sampling dengan informan Humas Pemerintah Daerah Istimewa
Yogyakarta, Kabid (BAPPEDA) Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta, dan
Bapak M Arief Budiman selaku perwakilan dari tim 11.
Hasil penelitian menjelaskan bahwa dalam mensosialisasikan jogja
istimewa Humas Pemerintah berperan menginformasikan apa yang di rencanakan
oleh BAPPEDA selaku pihak yang bertanggung jawab dalam rebranding jogja
istimewa. Humas Pemerintah DIY akan mengkomunikasikan kepada publik dari
apa yang telah direncanakan oleh BAPPEDA yang kemudian diteruskan dalam
bentuk kegiatan kehumasan. Rebranding ‘jogja istimewa’ merupakan bentuk
respon dari dinamika masyarakat, penyematan dari Undang-Undang
Keistimewaan, sedangkan untuk faktor eksternalnya seperti adanya iklim
kompetisi yang terjadi pada tigkat regional, nasional, dan global. Dalam
mensosialisasikan jogja istimewa, Humas Pemerintah DIY menggunakan media
sesuai dengan target khalayak seperti, media massa, media outdoor, dan media
indoor. Adapun hambatan yang dihadapi dalam mensosialisasikan jogja istimewa
tidak begitu signitifikan dalam menjalankan kegiatan sosialisasi jogja istimewa.
Hambatan yang datang dalam sosialisasi jogja istimewa lebih kepada
singkronisasi waktu antara mitra maupun humas tingkat II. Faktor pendukung
kegiatan sosialisasi jogja istimewa dilihat dari mitra Humas Pemerintah yang
sangat mensupport dalam hal publikasi dan promosi yang diwujudkan dalam
bentuk kegiatan kehumasan.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: *317 HUMAS PEMERINTAH, REBRANDING, AKTIVITAS HUMAS
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Ilmu Komunikasi S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 25 May 2022 06:29
Last Modified: 25 May 2022 06:29
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/19215

Actions (login required)

View Item
View Item