ALI RAJAN (2015) DINAMIKA MASYARAKAT PERTANIAN KOTA DI KAMPUNG KAUMAN, KELURAHAN NGUPASAN, KECAMATAN GONDOMANAN, KOTA YOGYAKARTA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (284kB)
Abstract.pdf
Download (284kB)
Bab I.pdf
Download (168kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (238kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (122kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (299kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (365kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (105kB)
Abstract
*37 Dinamika masyarakat diartikan sebagai gerak sosial masyarakat secara terus menerus yang menimbulkan perubahan dalam tata hidup masyarakat yang bersangkutan. Adapun pertanian kota merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat perkotaan terkait dengan pertanian baik itu menanam, merawat, panen, dan pemasaran berbagai bahan pangan serta berbagai bentuk peternakan yang memanfaatkan lahan-lahan yang tersedia di lingkungan perkotaan. Penelitian ini bertujuan utuk mendeskripsikan latar belakang kegiatan pertanian kota yang terdapat di Kampung Kauman serta mendeskripsikan struktur sosial dan dinamika masyarakat pertanian kota yang ada di Kampung Kauman. Penentuan informan dilakukan secara Purposive. Latar belakang adanya pertanian di Kampung Kauman adalah berawal dari sekumpulan ibu-ibu yang tergabung dalam sebuah kelompok pengajian, yang menginginkan adanya kegiatan pertanian. Adapun struktur sosial dan dinamika yang terjadi pada masyarakat Kampung Kauman yaitu terdapat beberapa kelompok sosial di antaranya PKK, Pengajian Sakinah, Kelompok Tani Sakinah, Bank Sampah Mesem. Adapun pranata yang ada yaitu pranata ekonomi terdiri dari Koperasi Mesem dan Bank Sampah Mesem. Pranata pemerintahan terdiri dari menjaga kebersihan, mematikan mesin kendaraan, tamu wajib lapor, wajib mengaji setelah maghrib, berpakaian sopan dan saling menghormati. Stratifikasi yang ada dikategorikan sebagai berikut strata berdasarkan jabatan terdiri dari ketua RW, RT dan kelompok, berdasarkan ilmu pengetahuan dan kekayaan yaitu pemeberi dana swadaya kegiatan pertanian dan menguasai hydroponik. Mobilitas sosial di Kampung Kauman seperti perpindahan status sosial masyarakat. Dinamika yang terjadi pada masyarakat terlihat adanya penambahan kelompok sosial yang terkait dengan adanya kegiatan pertanian kota seperti Kelompok Tani Sakinah. Adanya perubahan mobilitas yang terjadi yaitu terjadinya perpindahan status masyarakat biasa berubah menjadi pengurus kelompok. Selain itu terjadi gerak masyarakat dalam mengikuti berbagai macam kegiatan pertanian di luar Kampung Kauman seperti mengikuti pertemuan-pertemuan yang diadakan oleh asosiasi petani sayur kota yogyakarta, mengikuti pameran yang diadakan oleh Disperindagkoptan, serta kegiatan lain yang berkaitan dengan pertanian. Perubahan yang terjadi pada masyarakat pertanian kota termasuk dalam perubahan yang dikehendaki atau direncanakan. Jalannya proses perubahan yang terjadi pada struktur masyarakat pertanian kota di Kampung Kauman dapat dilihat dari 2 faktor yaitu faktor internal (keinginan untuk maju dan kepemimpinan) dan faktor eksternal (kontak dengan masyarakat luar wilayah dan peran serta bimbingan dari Disperindagkoptan dan Dinas Pertanian DIY).
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | *37 STRUKTUR SOSIAL, DINAMIKA MASYARAKAT, PERTANIAN KOTA |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agribisnis S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 24 May 2022 03:49 |
Last Modified: | 24 May 2022 03:49 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/19498 |