Intervensi Pemerintah Amerika Serikat Dalam Konflik Suriah Periode 2013-2018

Tulisan ini mencoba mendiskusikan dan membuktikan bahwa adanya kebijakan intervensi yang dilakukan oleh suatu negara tentunya tak lepas dari kepentingan negara tesebut, terlebih Amerika Serikat dikenal sebagai negara adikuasa, sehingga . Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dengan unit analisa individu. Sedangkan kerangka pemikirannya menggunakan teori kebijakan luar negeri dan konsep kepentingan nasional. Dengan menggunakan model analisa teori kebijakan luar negeri serta konsep kepentingan nasional, Amerika Serikat melakukan kebijakan intervensi berkeinginan agar ideologinya yaitu demokrasi liberal tersebarluaskan serta kepentingan ekonomi dalam negerinnya tetap ada. Untuk menjaga kepentingannya tersebut, Amerika Serikat berusaha menjaga kestabilan kawasan Timur Tengah dengan mengintervensi konflik di Suriah.