KADAR TRIGLISERID SERUM PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE II HIPOTIROID DAN NON-HIPOTIROID DI DAERAH ENDEMIK GAKI

PUTRI ANNISA (2015) KADAR TRIGLISERID SERUM PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE II HIPOTIROID DAN NON-HIPOTIROID DI DAERAH ENDEMIK GAKI. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (474kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (226kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (314kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (214kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (218kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (86kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (333kB)

Abstract

Defisiensi iodium di daerah endemik GAKI banyak memberikan
manifestasi berdampak negatif, salah satunya adalah hipotiroidisme.
Hipotiroidisme merupakan keadaan dimana kelenjar tiroid tidak dapat
menghasilkan hormon tiroid yang cukup untuk menjaga metabolisme tubuh secara
normal. Karena jumlah hormone tiroid berkurang, mengakibatkan peningkatan
kadar trigliserid serum. Keadaan hipotiroid pada penderita DM tipe II akan
memperparah peningkatan kadar trigliserid serum karena pada penderita DM tipe
II juga terjadi peningkatan kadar trigliserid serum. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui perbedaan kadar trigliserid serum pada penderita Diabetes Mellitus
tipe II hipotiroid dan non-hipotiroid di daerah endemik GAKI.
Jenis penelitian ini adalah non-eksperimental dengan rancangan penelitian
cross-sectional. Subyek penelitian ini adalah pasien-pasien DM tipe II hipotiroid
dan non-hipotiroid di daerah endemik GAKI. Instrumen penelitian menggunakan
skoring untuk menegakkan kondisi hipotiroid, berisi 25 pertanyaan yang sudah
distandardisasi Balai Penelitian GAKI Magelang. Sedangkan kadar trigliserid
serum diukur menggunakan metode calorimetric enzymatic trigliserid di
Laboratorium LPPT UGM.
Hasil kadar trigliserid serum pada penderita DM tipe II hipotiroid dan nonhipotiroid
berturut-turut adalah 1046,053±773,11 mg/dl dan 224,50±155,126
mg/dl.
Penelitian ini menunjukkan hasil yang signifikan, dimana kadar trigliserid
pada penderita Diabetes Mellitus tipe II hipotiroid lebih tinggi secara signifikan
dibandingkan dengan kadar triglierid pada penderita DM tipe II non-hipotiroid di
daerah GAKI.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: TRIGLISERID – DIABETES MELLITUS TIPE II HIPOTIROID
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 22 Feb 2022 08:36
Last Modified: 22 Feb 2022 08:36
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/20311

Actions (login required)

View Item
View Item