WANDRA (2015) UJI AKTIVITAS ANTIJAMUR EKSTRAK ETANOLIK PUTRI MALU (MIMOSA PUDICA LINN) TERHADAP CANDIDA ALBICANS SECARA IN VITRO. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Cover.pdf
Download (104kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Download (492kB)
Abstract.pdf
Download (159kB)
Bab I.pdf
Download (197kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (268kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (172kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (325kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (88kB)
Daftar Pustaka.pdf
Download (185kB)
Naskah Publikasi.pdf
Download (578kB)
Abstract
*526 Masih banyak terdapat penyakit infeksi yang disebabkan oleh jamur
terutama pada bagian kulit dan kuku pada masyarakat. Salah satu jamur penyebab
infeksi tersebut adalah Candida albicans. Minat masyarakat untuk memanfaatkan
bahan alam untuk pengobatan tradisional cenderung meningkat. Indonesia banyak
memiliki tumbuhan yang dapat digunakan untuk pengobatan, salah satunya adalah
tumbuhan putri malu (Mimosa pudica Linn). Beberapa penelitian sebelumnya
telah menyebutkan bahwa putri malu memiliki kandungan senyawa tanin dan
saponin yang diduga aktif sebagai agen antijamur. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui aktivitas antijamur ekstrak etanolik putri malu terhadap Candida
albicans secara In Vitro.
Proses ekstraksi tumbuhan putri malu dilakukan dengan cara maserasi.
Pertama kali dilakukan analisis kandungan senyawa tanin dan saponin secara
kualitatif dengan metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT) dalam ekstrak etanolik
putri malu (Mimosa pudica Linn). Uji aktivitas antijamur dilakukan dengan
metode dilusi cair sebagai uji pendahuluan, dan dilanjutkan dengan metode difusi
agar. Kadar uji dari ekstrak yang digunakan yakni 70%, 80%, 90% dan 95% v/v.
Setiap kadar yang diujikan dilakukan pengukuran Konsentrasi Hambat Minimum
(KHM) dan Konsentrasi Bunuh Minimum (KBM) yang dapat menghambat atau
mengganggu pertumbuhan Candida albicans.
Hasil uji analisis KLT menunjukkan bahwa ekstrak etanolik putri malu
memiliki kandungan senyawa tanin dengan nilai Rf 0,32 dan saponin dengan nilai
Rf 0,43. Hasil dari penelitian aktivitas antijamur ekstrak etanolik putri malu tidak
memiliki aktivitas dalam menghambat pertumbuhan jamur Candida albicans.
Kata kunci: Candida albicans, antijamur, KLT, Mimosa pudica.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | *526 CANDIDA ALBICANS, ANTIJAMUR, KLT, MIMOSA PUDICA. |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Farmasi S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 14 Feb 2022 09:28 |
Last Modified: | 14 Feb 2022 09:28 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/21844 |