Peran Pemberdayaan Wakaf Tunai Terhadap Kesejahteraan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) : Studi Kasus BMT BIF Yogyakarta

PERAN PEMBERDAYAAN WAKAF TUNAI TERHADAP KESEJAHTERAAN USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) : STUDI KASUS BMT BIF YOGYAKARTA

Penelitian ini mengarah kepada pemberdayaan yang dilakukan oleh Baitul Maal wa Tamwil Bina Ihsanul Fikri (BMT BIF) melalui wakaf tunai kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Pentingnya manfaat pemberdayaan wakaf tunai di BMT BIF yaitu uang wakaf yang terkumpul akan disalurkan untuk pemberdayaan usaha produktif (UMKM). Wakaf tunai untuk pemberdayaan usaha produktif yaitu wakaf tunai yang ada disalurkan kepada mauquf alaih (Penerima wakaf) untuk usaha produktif, sehingga wakaf tunai lebih bermanfaat daripada tidak digunakan untuk usaha produktif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dana wakaf tunai yang telah terkumpul di BMT BIF akan di tasharufkan untuk mauquf alaih dan kegiatan pemberdayaan ekonomi produktif. Dalam bidang ekonomi produktif, BMT memberikan kontribusi kepada masyarakat dengan memberikan program usaha Mitra Usaha Sejahtera untuk menyejahterakan calon Usaha Mikro Kecil dan Menengah. Pemberdayaan juga harus mampu menjamin kesederhanaan dan keseimbangan yang memungkinkan setiap orang memperoleh kesempatan untuk berusaha.