THE IMPLEMENTATION OF WOUND CARING PROCEDURE FOR THE POST SURGENCY PATIENT IN THE ARRAFAH AND MARWAH WARD ROOMS OF PKU MUHAMMADIYAH HOSPITAAL OF YOGYAKARTA 2007

Metodologi penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif non eksperimental menggunakan pendekatan prospektif, pengumpulan data dilakukan dengan observasi menggunakan instrumen checklistjumlah responden adalah 20 pasien dengan total observasi 60 dimana setiap pasien dilakukan observasi sebanyak 3 kali. Responden di observasi dalam 3 hari mulai dan hari ke 1 — 3 hari perawatan.
Analisis data menggunakan analisis deskriptif frekuensi. Hasil penelitian: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa distribusi frekuensi implementasi perawatan luka pada pasien post bedah di bangsal Arofah dan Marwah PKU Muhammadiyah Yogyakarta adalah buruk dengan frekuensi 43 (71,7%). Hasil observasi aspek aspek dan prosedur perawatan luka adalah sebagai berikut : pengkajian masih buruk dengan 40 (66,7%), perencanaan telah cukup baik dengan kriteria baik mencapai 13 (21,7%), untuk aspek implementasi telah mencapai kriteria sedang dengan 32 (51,5%), basil dari observasi aspek evaluasi menunjukan hasil yang buruk sekitar 42 (70,0%) dan untuk aspek dokumentasi memiliki kriteria buruk dengan 37 (61,7%).
Kesimpulan: Implementasi perawatan luka pada pasien post bedah di bangsal Arofah dan Marwah PKU Muhammadiyah Yogyakarta masih harus ditingkatkan. Saran: Diharapkan dengan hasil penelitian ini pars pemegang kebijaksanaan rumah sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta dapat memberikan dukungan dengan menambah peralatan steril dan memberikan pelatihan kepada perawat sehingga dapat rneningkatkan kualitas proses keperawatan.