REPRESENTASI IDENTITAS GENERASI MILENIAL MELALUI HUMOR DALAM BENTUK ANIMASI DI MEDIA SOSIAL (ANALISIS SEMIOTIK VISUAL ANIMASI DI INSTAGRAM TAHILALATS, KOMIK.ZERO DAN KOMIK GRONTOL)

Humor menjadi sebuah fenomena yang berkembang sejak dahulu hingga saat ini, bahan dari humor bisa saja dari berbagai aspek yang ada dikehidupan sehari-hari, dan berbagai kreatifitas anak bangsa. Kemudian kreasi visual yang bernuansa humor bermunculan, salah satu kreasi visual yang berkembang saat ini yatu animasi dalam bentuk yang beredar dalam media sosial instagram. Pengguna internet di Indonesia hampir setengah dari persentasenya merupakan warga berusia 19-34 tahun, dimana pada usia tersebut dapat dikatakan bahwa mereka termasuk dalam generasi milenial. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan menganalisis beberapa komik animasi dari instagram akun Tahilalats, Komik.zero, dan komik grontol. Menggunakan analisis semiotic peta tanda Roland Barthes untuk mendapatkan makna denotatif, konotatif, dan mitos, serta analisis mengenai teknik membangun humor milik Arthur Berger untuk mengidentifikasi identitas generasi milenial seperti apa yang terepresentasikan dalam sebuah animasi komik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa identitas generasi milenial banyak terepresentasikan melalui animasi yang bermuatan humor sebagai sentuhan yang melengkapi makna dan cara merepresentasikannya. Temuan mengungkapkan generasi milenial memiliki karakteristik generasi yang memiliki koneksi yang luas, merupakan generasi yang membawa perubahan, memiliki banyak perbedaan dengan generasi sebelumnya dan berani memberikan pendapat. Generasi ini memiliki identitas yang ingin serba cepat, instan dan memiliki banyak informasi.