Muhammad Yusram Farid (2020) Potensi Obat Kumur Berbahan Dasar Herbal Dalam Tindakan Profilaksis Perawatan Gigi untuk mencegah penularan covid-19. S3 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (533kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (467kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (317kB)
Bab I.pdf
Download (116kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (116kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (8kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (120kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (773kB)
Abstract
World Oral Health Day (WHO) menyatakan bahwa, dokter gigi merupakan profesi yang
memiliki resiko tertular Covid-19 tertinggi diantara profesi yang bergerak di bidang kesehatan. Pasien maupun dokter gigi berada pada resiko terpapar virus yang dapat ditularkan melalui
rongga mulut dan saluran pernapasan selama kunjungan ke dokter gigi, prosedur perawatan gigi
pada dasarnya memiliki resiko tinggi terinfeksi Covid-19 karena komunikasi tatap muka dengan
pasien. Selain itu, seringnya kontaminasi dengan air liur, darah, dan cairan tubuh lainnya serta
penggunaan instrumen putar tajam dan berkecepatan tinggi akan memperbesar resiko infeksi.
Tata cara mencegah penularan Covid-19 di ruang praktik dokter gigi atas
rekomendasikan WHO dalam pencegahan atau pembatasan penyebaran Covid-19 Berkumur
dengan obat kumur menggunakan hydrogen perioksida 0,5%-1%, povidone iodine dan
Chlorhexidine.
Hydrogen perioksida, Povidone iodine dan Chlorhexidine memiliki beberapa kekurangan
diantara adalah menimbulkan perubahan warna gigi, perubahan pada pengecapan rasa di lidah,
alergi pada beberapa orang
Tujuan literature review ini ingin menyajikan beberapa hasil penelitian yang dapat
digunakan sebagai referensi dan informasi ilmiah mengenai potensi bahan alami Indonesia yang
dapat digunakan sebagai bahan obat kumur dalam rangka mencegah penularan Covid-19 dengan
cara menurunkan jumlah populasi bakteri di dalam rongga mulut dan kemungkinan virus yang ada
di rongga mulut.
Berdasarkan pembahasan bab terdahulu, dapat disimpulkan bahwa anti virus, anti bakteri,
dan tumbuh-tumbuhan yang memiliki antivirus dan anti-bakteri dapat menjadi alternatif untuk
diproduksi, obat kumur herbal banyak keuntungan salah satunya alami dan murah. Tumbuh-
tumbuhan yang mengandung anti virus dan anti bakteri harus dikaji lebih lanjut untuk membuat
obat kumur herbal.
Item Type: | Thesis (S3) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran Gigi S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 12 Oct 2021 02:09 |
Last Modified: | 04 Nov 2021 03:07 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/2379 |