PENGARUH MODAL KERJA, TINGKAT PENDIDIKAN DAN JUMLAH TENAGA KERJA TERHADAP TINGKAT PENDAPATAN PEMILIK SANGGAR USAHA BATIK KAYU DI DESA WISATA KREBET

Kerja, Tingkat Pendidikan dan Jumlah Tenaga Kerja Terhadap Tingkat Pendapatan Pemilik Sanggar Usaha Batik Kayu di Desa Wisata Krebet. Subjek dalam penelitian ini adalah pemilik sanggar batik kayu di Dusun Krebet, Bantul Provinsi Yogyakarta. Variabel dalam penelitian ini adalah modal kerja, tingkat pendidikan dan jumlah tenaga kerja. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Dalam penelitian ini sampel berjumlah 54 responden yang dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling. Alat analisis yang digunakan adalah Metode Regresi Linear Berganda.
Dari hasil analisis data yang dilakukan terhadap 54 responden secara parsial tidak semua variabel independen berpengaruh positif terhadap tingkat pendapatan, berdasarkan uji hipotesis yang dilakukan diketahui bahwa variabel modal kerja dan jumlah tenaga kerja terbukti berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel pendapatan sedangkan variabel tingkat pendidikan berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap variabel pendapatan. Secara simultan variabel modal kerja, tingkat pendidikan dan jumlah tenaga kerja berpengaruh positif terhadap pendapatan dengan nilai F sebesar 52,699 dan nilai signifikan 0,000 dengan nilai R2 sebesar 0,745hal ini menunjukkan bahwa modal kerja, tingkat pendidikann dan jumlah tenaga kerja secara bersama-sama memiliki pengaruh terhadap tingkat pendapatan sebesar 74,5%
Kata kunci : Modal Kerja, Tingkat Pendidikan, Jumlah Tenaga Kerja, dan Pendapatan