RADEN RARA WIWARA AWISARITA (2012) REAKTIVITAS KARDIOVASA TERHADAP POSTUR TUBUH DAN TOLERANSI NYERI PADA SUBJEK NORMOTENSI DENGAN RIWAYAT KELUARGA HIPERTENSI. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (3MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (285kB)
Abstract.pdf
Restricted to Registered users only
Download (35kB)
Bab I.pdf
Download (126kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (346kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (151kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (377kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (29kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (33kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (31kB)
Abstract
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah sebuah kondisi medis saat seseorang mengalami peningkatan tekanan darah di atas nonnal yang mengakibatkan risiko kesakitan (morbiditas) dan kematian (mortalitas)2. Beberapa penelitian melaporkan bahwa tekanan darah sewaktu mengalami kenaikan ringan pada subjek yang mempunyai riwayat keluarga dengan keturunan hipertensi bahkan sebelum hipertensi jelas perkembangannyal. Penelitian yang akan dilakukan adalah eksperimental semu (quasi experimental) dengan perbandingan antarkelompok (between-subjects design) pada populasi manusia (humart study) dengan sistem cross sectional sampel acak atau random. Subjek penelitian adalah laki-laki dan perempuan usia 18-30 tahun normotensi dengan atau tanpa riwayat keluarga hipertensi di Yogyakarta. Aspek yang diujikan berupa toleransi nyeri menggunakan Cold Pressure Test dan mengukur tekanan darah sistolik, diastolik, dan frequensi nadi terhadap perubahan postur tubuh dari tidur ke berdiri. Hasil analisis uji Chi-square untuk reaktivitas kardiovasa dan toleransi nyeri menunjukkan adanya perbedaan antara subjek normotensi dengan riwayat keluarga hipertensi (53,33 %) dibandingkan dengan subjek normotensi tanpa riwayat keluarga hipertensi (46,67 %) bermakna secara statistik (p<0,05). Terdapat hubungan yang bermakna antara kenaikan reaktivitas kardiovasa, penurunan toleransi nyeri, dan riwayat keluarga hipertensi positif (p<0,05). Hubungan yang paling bermakna adalah antara kenaikan tekanan darah sistolik dengan riwayat keluarga hipertensi positif (p value 0,0001<0,05).
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Hypertension, Orthostatic, Famil history of hypertension, Cardiovascular Reactivity, Pain Tolerance |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 21 Jan 2022 07:50 |
Last Modified: | 21 Mar 2024 02:49 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/25762 |