EVALUASI PEMBELAJARAN AL-QUR'AN PADA ANAK AUTIS DI SEKOLAH KHUSUS TARUNA AL-QUR’AN

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keinginan untuk lebih memperhatikan pendidikan Al-Qur’an terhadap anak-anak berkebutuhan khusus, dalam hal ini anak autis. Peneliti melihat banyak sekolah yang kurang siap dalam memberikan pelayanan bagi anak dengan kebutuhan khusus (autis) baik dari segi sumber daya manusia maupun fasilitas pendidikan Al-Qur’an. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana konsep pembelajaran Al-Qur’an pada anak autis, input pembelajaran Al-Qur’an pada anak autis, proses pembelajaran Al- Qur’an pada anak autis, dan hasil pembelajaran Al-Qur’an pada anak autis di Sekolah Khusus Taruna Al-Qur'an. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan pendekatan evaluatif. Data dikumpulkan dengan cara dokumentasi, observasi, wawancara, uji keabsahan data dan dianalisis dengan model interaktif. Hasilnya menunjukkan bahwa: 1) dari segi konteks, kebutuhan yang belum terpenuhi yaitu siswa memerlukan penanaman-penanaman akhlak melalui ayat-ayat Al-Quran dan mampu membaca serta menghafal ayat Al-Quran dengan pelafalan yang baik, 2) dari segi input, guru belum memiliki kompetensi profesional, penggunaan sarana pembelajaran belum optimal, waktu pembelajaran Al-Quran terbilang kurang, kurikulum terpadu dalam pembelajaran Al-Quran dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran belum ada, serta guru perlu memperbanyak strategi dan metode pembelajaran pada anak autis 3) dari segi proses, kurangnya tenaga pengajar dan siswa yan mengalami tantrum menjadi hambatan pembelajaran, 3) dari segi hasil, tidak ada target pembelajaran sehingga hasil belum bisa dikatakan optimal. Key-Word: Pendidikan Islam, Pembelajaran Al-Qur’an pada Anak Autis