Amanda Attalie (2021) STUDI KUALITATIF KELAYAKAN DAN KELENGKAPAN FASILITAS AMBULANS GAWAT DARURAT TERHADAP MANAJEMEN KEGAWATDARURATAN PASIEN PRA-RUMAH SAKIT DI KABUPATEN BANTUL. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (812kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (34kB)
Bab I.pdf
Download (160kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (49kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (139kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (216kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (31kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (90kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (123kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Latar belakang : Kejadian kecelakaan lalu lintas banyak terjadi disetiap daerah yang ada di Indonesia. Menurut World Health Organization (WHO) 90% kematian karena kecelakaan lalu lintas di dunia terjadi di negara berpenghasilan rendah dan menengah. Ambulans (ambulance) merupakan salah satu transportasi medis. Terdapat beberapa jenis ambulans yaitu ambulans transportasi, ambulans gawat darurat, ambulans rumah sakit lapangan, ambulans pelayanan medik bergerak, kereta jenazah, ambulans udara, dan ambulans angkutan laut. Sistem Pelayanan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT) adalah suatu mekanisme pelayanan korban/pasien gawat darurat yang tergabung dan berdasar call center dengan menggunakan kode akses telekomunikasi 119 dengan melibatkan masyarakat atau orang sekitar. SPGDT bertujuan untuk meningkatkan akses dan mutu pelayanan kegawatdaruratan dan mempercepat waktu penanganan korban/pasien gawat darurat dan menurunkan angka kematian serta kecacatan.
Metode : Penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi.
Hasil : Berdasarkan transkrip wawancara, didapatkan 4 kategori yaitu Fasilitas Ambulans Gawat Darurat, Maintenance Ambulans Gawat Darurat, Mekanisme Penjemputan Pasien, Kemampuan PPGD pada Driver. Didapatkan 2 tema yaitu Pengetahuan Driver tentang Fasilitas Ambulans Gawat Darurat, dan Penjemputan Pasien. Berdasarkan observasi, didapatkan hasil bahwa ambulans gawat darurat pada penelitian ini tidak memiliki dokter sebagai tenaga medis, dan terdapat beberapa ambulans yang minim fasilitas.
Kesimpulan : Tidak ada ambulans gawat darurat yang memiliki fasilitas lengkap. Tetapi, memiliki alternatif lain dalam melakukan pertolongan pada korban sehingga ambulans gawat darurat tetap layak untuk digunakan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 24 Sep 2021 05:35 |
Last Modified: | 24 Sep 2021 05:35 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/2723 |