POTENSI EKSTRAK ETANOL BUAH PEPAYA (CARICA PAPAYA L.) SEBAGAI AGEN ANTIINFLAMASI MELALUI PENGAMATAN DERAJAT PERADANGAN DUODENUM PADA MENCIT BALB/C

NADIA NUR ASIFA (2015) POTENSI EKSTRAK ETANOL BUAH PEPAYA (CARICA PAPAYA L.) SEBAGAI AGEN ANTIINFLAMASI MELALUI PENGAMATAN DERAJAT PERADANGAN DUODENUM PADA MENCIT BALB/C. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (246kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf

Download (329kB)
[thumbnail of Abstract] Text (Abstract)
Abstract.pdf

Download (68kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (190kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (190kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (215kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (466kB)

Abstract

Gastroenteritis atau peradangan usus dan lambung merupakan penyebab kematian nomor tiga pada bayi baik di dunia maupun di Asia Tenggara. Peradangan merupakan bentuk pertahanan tubuh ketika terjadi cedera jaringan. Peradangan dapat juga merugikan sehingga dibutuhkan agen antiinflamasi. Carica papaya L. mengandung flavonoid. Flavonoid bermanfaat sebagai antiinflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui derajat peradangan duodenum mencit Balb/C yang diinduksi Ovalbumin setelah pemberian ekstrak etanol buah Carica papaya L.
Penelitian eksperimental in vivo dengan post-test only control group design menggunakan 30 mencit Balb/C jantan, ± 20gram, 8 minggu dibagi dalam 6 kelompok yaitu kelompok kontrol normal, kontrol negatif, kontrol metilprednisolon, dan tiga kelompok ekstrak Carica papaya L (dosis 175mg/kg bb, 350mg/kg bb, dan 700mg/kg bb per hari). Ekstrak dan metilprednisolon diberikan selama 28 hari, Ovalbumin diberikan pada hari ke-15 dan ke-22 secara intraperitoneal, dan hari ke-23 hingga 28 peroral. Pada hari ke-29, mencit dikorbankan dan duodenum diambil untuk dibuat preparat histologi dengan pengecatan HE. Pengukuran derajat peradangan duodenum berdasarkan pengamatan infiltrasi sel radang menurut Chang (2006). Data dianalisis menggunakan SPSS15 dengan one way ANOVA dan dilanjutkan Tukey test.
Rata-rata derajat peradangan duodenum kelompok kontrol: 2,48 ± 0,83; kontrol negatif: 3,46 ± 0,27; kontrol positif: 1,70 ± 0,20; ekstrak dosis 175mg/kg bb: 3,20 ± 0,36; dosis 350mg/kg bb: 1,56 ± 0,23; dan dosis 700mg/kg bb: 2,20 ± 0,45.Pemberian ekstrak etanol buah Carica papaya L. dosis 350mg/kg bb/hari dan 700mg/kg bb/hari dapat menurunkan derajat peradangan duodenum mencit Balb/C yang diinduksi Ovalbumin.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: OVALBUMIN, DERAJAT PERADANGAN, DUODENUM, EKSTRAK CARICA PAPAYA L.
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 13 Jan 2022 02:33
Last Modified: 13 Jan 2022 02:33
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/27257

Actions (login required)

View Item
View Item