FAKTOR RISIKO KARAKTERISTIK KEJADIAN KONJUNGTIVITIS DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH GAMPING YOGYAKARTA

Latar belakang : Konjungtivitis merupakan peradangan pada konjungtiva mata. Berbagai kalangan, berbagai ras, usia, jenis kelamin dan sastra sosial dapat mengalami konjungtivitis. Konjungtivitis merupakan penyakit mata yang paling umum di dunia. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor risiko karakteristik konjungtivitis di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping Yogyakarta. Metode : Desain penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan studi Case control. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping Yogyakarta pada bulan September-Oktober 2020. Populasi kasus penelitian ini adalah semua pasien rawat jalan yang berobat di Poli Mata yang didiagnosis konjungtivitis oleh dokter spesialis mata, sedangkan populasi kontrol adalah semua pasien rawat jalan yang berobat di Poli Mata yang dinyatakan non konjungtivitis oleh dokter spesialis mata. Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 203 responden kasus dan 108 responden kontrol. Pengambilan sampel secara total sampling, semua data rekam medis, meliputi data jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan dan jenis pekerjaan pasien yang berobat di Poli Mata Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping Yogyakarta pada tahun 2019 sampai 2020. Analisis data menggunakan uji Chi Square. Hasil : Konjungtivitis paling banyak terjadi pada laki-laki sebanyak 102 responden (32,80%), usia terbanyak <20 tahun sebanyak 81 responden (26,00%), tingkat pendidikan paling banyak SMA sebanyak 75 responden (24,10%), 189 responden (60,80%) bekerja di dalam ruangan. Hasil analisis statistik menunjukkan jenis kelamin bukan sebagai faktor risiko karakteristik kejadian konjungtivitis, sedangkan usia, tingkat pendidikan, dan jenis pekerjaan signifikan sebagai faktor risiko karakteristik kejadian konjungtivitis (P<0,05). Kesimpulan : Usia, tingkat pendidikan, jenis pekerjaan sebagai faktor risiko karakteristik kejadian konjungtivitis di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping Yogyakarta. Kata kunci : Konjungtivitis, faktor risiko, jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan, jenis pekerjaan.