HUBUNGAN ANTARA KEPATUHAN MINUM OBAT DENGAN GEJALA KLINIS PASIEN SKIZOFRENIA

ELSA OKTAVIA (2016) HUBUNGAN ANTARA KEPATUHAN MINUM OBAT DENGAN GEJALA KLINIS PASIEN SKIZOFRENIA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Cover] Text (Cover)
Cover.pdf

Download (14kB)
[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (193kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf

Download (149kB)
[thumbnail of Abstract] Text (Abstract)
Abstract.pdf

Download (89kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (288kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (160kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (189kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (143kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (84kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf

Download (241kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf

Download (266kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (272kB)

Abstract

Latar belakang : Skizofrenia merupakan penyakit otak neurobiological yang serius dan menetap, ditandai dengan kognitif dan persepsi serta afek yang tidak wajar. Penyakit ini bersifat kronis dan memerlukan pengobatan jangka panjang. Berbagai faktor dapat mempengaruhi kepatuhan minum obat pasien skizofrenia. Kepatuhan minum obat menyebabkan terjadinya penurunan gejala klinis pada pasien skziofrenia. Tingkat kepatuhan minum obat yang baik dapat mengurangi kekambuhan pasien skizofrenia dan penurunan gejala klinis pasien skizofrenia.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepatuhan minum obat dengan gejala klinis pasien skizofrenia di Komunitas
Metode : Penelitian ini menggunakan metode observational analitik dengan menggunakan rancangan cross sectional. Penelitian ini dilakukan dari bulan Mei-Juni 2016 di 8 Puskesmas Provinsi DIY yaitu Puskesmas Wates, Puskesmas Bambanglipura, Puskesmas Godean Sleman , Puskesmas Gondomanan, Puskesmas Gendangsari, Puskesmas Kraton , Puskesmas Srandakan, Puskesmas Temon, Puskesmas Tempel, Puskesmas Playen. Subjek penelitian adalah pasien skizofrenia rawat jalan yang berada di wilayah 8 puskesmas tersebut. Jumlah subjek penelitian ini sebesar 69 pasien skizofrenia di Provinsi DIY. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner PANSS (Positive and Negative Syndrome Scale) dan kuesioner MMAS ( Morisky Modification Adherence Scale).
Hasil : Hasil uji korelasi analitik dengan menggunakan Spearman, didapatkan hasil tidak ada hubungan antara kepatuhan minum obat dengan gejala klinis skizofrenia dengan menggunakan uji Spearman mendapat nilai p 0,141
Kesimpulan : dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara kepatuhan minum obat dengan gejala klinis pasien skzofrenia dimana nilai p= 0,141

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: KEPATUHAN, GEJALA KLINIS, SKIZOFRENIA
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 11 Jan 2022 02:38
Last Modified: 11 Jan 2022 02:38
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/27841

Actions (login required)

View Item
View Item