Aksi Mahasiswa Dalam Media Massa: Analisis Framing Harian Kompas dan Media Indonesia Dalam Pemberitaan Aksi Reformasi Dikorupsi

Justika Imaniar Hijri (2021) Aksi Mahasiswa Dalam Media Massa: Analisis Framing Harian Kompas dan Media Indonesia Dalam Pemberitaan Aksi Reformasi Dikorupsi. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (554kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (343kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (371kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (484kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (466kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (634kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (193kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (613kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)

Abstract

ABSTRAK
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Jurusan Ilmu Komunikasi
Konsentrasi Broadcasting

Justika Imaniar Hijri
Aksi Mahasiswa Dalam Media Massa : Analisis Framing Harian Kompas dan Media Indonesia Dalam Pemberitaan Aksi Reformasi Dikorupsi
Tahun Skripsi : 2021, 164 Lembar + 7 Tabel + 21 Lampiran
Daftar Pustaka : 19 buku + 11 jurnal penelitian + 18 surat kabar + 11 sumber internet

Pada tanggal 23 September 2019, secara serentak terjadi unjuk rasa yang dilakukan oleh mahasiswa di beberapa kota di Indonesia. Unjuk rasa ini menuntut penundaan pengesahan sejumlah RUU dan penolakan Revisi UU KPK, yang dianggap dapat melemahkan tindakan pemberantasan korupsi. Peristiwa ini secara intens dibahas oleh beberapa media, termasuk media cetak seperti Surat Kabar Harian Kompas dan Media Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan framing yang dibentuk oleh kedua media tersebut, dan faktor-faktor apa yang membedakan framing tersebut.
Peneliti menggunakan pandangan konstruksionisme terhadap berita, analisis framing, dan faktor-faktor pembeda sudut pandang berita sebagai landasan teori. Data yang digunakan adalah berita-berita mengenai unjuk rasa mahasiswa pada Bulan September 2019 di Kompas dan Media Indonesia edisi 24 September hingga 1 Oktober 2019. Data dikumpulkan dengan teknik dokumentasi yang kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis framing model Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan perbedaan framing yang dibentuk oleh kedua surat kabar harian tersebut. Kompas menunjukkan framing positif terkait aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh mahasiswa dan usaha pemerintah dalam menangani unjuk rasa. Sementara Media Indonesia menganggap aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh mahasiswa di jalan raya adalah tindakan yang tidak relevan. Adapun perbedaan sudut pandang ini disebabkan oleh dua faktor, yaitu level ekstra media meliputi pemerintah dan narasumber, serta level ideologi yang dimiliki masing-masing media.

Item Type: Thesis (S1)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Ilmu Komunikasi S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 23 Sep 2021 07:55
Last Modified: 23 Sep 2021 07:55
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/2788

Actions (login required)

View Item
View Item