RIZKI DWIDYANI PUTRI (2016) DAYA ANTIBAKTERI EKSTRAK KULIT BUAH NANAS (ANANAS COMOSUS) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Cover.pdf
Download (80kB)
Halaman Judul.pdf
Download (109kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Download (238kB)
Abstract.pdf
Download (59kB)
Bab I.pdf
Download (49kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (260kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (67kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (79kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (37kB)
Daftar Pustaka.pdf
Download (55kB)
Naskah Publikasi.pdf
Download (131kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Penyakit periodontal menduduki urutan kedua masalah gigi di masyarakat. Bakteri Aggregatibacter actinomycetemcomitans merupakan penyebab periodontitis yang termasuk dalam golongan bakteri gram negatif, anaerob. Nanas (Ananas comosus) adalah tanaman yang telah tersebar luas ke seluruh dunia dan dapat tumbuh di dataran rendah maupun dataran tinggi. Pada bagian kulit buah nanas (Ananas comosus) mengandung flavonoid dan enzim bromelin yang mampu menghambat pertumbuhan bakteri.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kadar Hambat Minimal (KHM) dan Kadar Bunuh Minimal (KBM) dari ekstrak kulit nanas (Ananas comosus) terhadap pertumbuhan Aggregatibacter actinomycetemcomitans.
Metode: Jenis penelitian adalah penelitian ekperimental semu laboratoris (in vitro). Uji daya antibakteri dilakukan dengan metode dilusi cair pada media Brain Heart Infusion (BHI) dan metode dilusi padat pada media Triton Soya Agar (TSA). Ekstrak kulit nanas (Ananas comosus) diencerkan dengan cara berseri kedalam beberapa konsentrasi: 100%, 50%, 25%, 12,5%, 6,25%, 3,125%, 1,56%, 0,78%, dan 0,39%. Kadar hambat minimal dan kadar bunuh minimal ditentukan dengan mengamati dari pertumbuhan bakteri Aggregatibacter actinomycetemcomitans media BHI dan TSA.
Hasil: Kadar Hambat Minimal (KHM) dan Kadar Bunuh minimal (KBM) terdapat pada konsentrasi 6,25%.
Kesimpulan: Ekstrak kulit nanas (Ananas comosus) efektif dalam menghambat maupun membunuh bakteri Aggregatibacter actinomycetemcomitans.
Kata Kunci : daya antibakteri, Aggregatibacter actinomycetemcomitans, kulit nanas, metode dilusi.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | KATA KUNCI : DAYA ANTIBAKTERI, AGGREGATIBACTER ACTINOMYCETEMCOMITANS, KULIT NANAS, METODE DILUSI. |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran Gigi S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 08 Jan 2022 04:29 |
Last Modified: | 08 Jan 2022 04:29 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/27915 |