Syifa Nabila Farah Fauziah Nur (2017) PERBEDAAN EFEKTIFITAS ANTARA EKSTRAK BUAH SEMANGKA 10054 (Citrullus Lanatus) DAN Carbamide Peroxide 10” TERHADAP PROSES PEMUTIHAN GIGI (Bleaching) SECARA IN VITRO. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.
Halaman Pengesahan.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (65kB)
Halaman Judul.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (337kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (94kB)
Bab I.pdf
Download (228kB)
Bab II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (679kB)
Bab III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (252kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (610kB)
Bab V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (29kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (111kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
INTISARI
Perubahan warna gigi (diskolorasi) yang banyak dialami masyarakat dapat
disebabkan oleh faktor intrinsik maupun ekstrinsik. Perawatan diskolorasi ini salah
satunya adalah pemutihan gigi (bleaching). Proses pemutihan (bleaching) gigi
menggunakan bahan-bahan kimiawi seperti hidrogen peroksida atau karbamid
peroksida yang dapat menimbulkan efek samping yang kurang baik. Penelitian
sebelumnya telah dibuktikan bahwa terdapat bahan alami yang dapat memutihkan
gigi yaitu dengan buah stroberi, dan peneliti mencoba menggunakan ekstrak buah
semangka yang memiliki kandungan seperti stroberi. Tujuan penelitian ini untuk
mengetahui efektifitas ekstrak semangka (Citrullus Lanatus) sebagai bahan
bleaching alami dibandingkan dengan bahan bleaching kimia yaitu gel karbamid
percksida 10” sebagai home bleaching.
Desain penelitian bersifat eksperimen laboratoris dengan jumlah sampel
15 gigi anterior post-ekstraksi yang dibagi menjadi 3 kelompok yang sebelumnya
diskolorasi dengan perendaman dalam teh hitam, selanjutnya kelompok 1 direndam
dalam ekstrak semangka 10096 selama 56 jam, kelompok 2 direndam dalam gel
karbamid peroksida 10Y4 selama 56 jam dan kelompok 3 direndam dalam aguades
steril selama 56 jam.
Hasil penelitian menggunakan shade guide menunjukan perubahan warna
pada 15 gigi sebagai sampel menjadi lebih putih yaitu kelompok yang direndam
dalam ekstrak semangka 10044 dari A3 ke Bl, sampel yang direndam dalam gel
karbamid peroksida dari A3 ke B1.
Kesimpulan pada penelitian yaitu pengukuran yang menggunakan
spektrofotometer kemudian dilakukan uji Two Way Anova, memiliki nilai px0,05
yaitu p-0.003 yang berarti terdapat perbedan yang signifikan antara ketiga
kelompok.
�THE EFFECTIVENESS DIFFERENCES BETWEEN WATERMELON
EXTRACT 1004 (Citrullus Lanatusy AND CARBAMIDE PEROXIDE 10
FOR TOOTH BLEACHING PROCESS IN VITRO
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id |
Date Deposited: | 05 Feb 2022 02:43 |
Last Modified: | 05 Feb 2022 02:43 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/28156 |