DEDI HARSONO (2013) Pengaruh Pemberian Pendidikan Kesehatan Terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja Anak Jalanan Tentang Penyakit Menular Seksual Di Rumah Singgah Hafara Yogyakarta 2013. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (170kB)
HALAMAN JUDUL.pdf
Download (1MB)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (462kB)
BAB I.pdf
Download (1MB)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (218kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (802kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
INTISARI
Latar belakang: Remaja merupakan populasi terbesar dari seluruh penduduk dunia. Pada
masa remaja, mengalami keinggintahuan yang tinggi terhadap hal-hal yang berhubungan
dengan seksualitas. Terdapat perilaku menyimpang seksual pada remaja yang berakibat
terjadinya Penyakit Menular Seksual (PMS). Penyakit Menular Seksual (PMS) adalah
penyakit yang ditularkan dari hubungan seks sejenis maupun hubungan seks lain jenis.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan pemberian pendidikan kesehatan terhadap tingkat
pengetahuan remaja tentang bahaya Penyakit Menular Seksual (PMS) di rumah singgah
hafara Yogyakarta.
Metode penelitian: Jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian pra-eksperimen
menggunakan one group pre-post tes design. Penelitian ini dilakukan di Rumah Singgah
Hafara, Yogyakarta . Sampel yaitu remaja anak jalanan laki-laki dan perempuan yang berusia
dari 17-21 tahun. Pengambilan sampel menggunakan non-probability sampling dengan teknik
sampel jenuh. Alat pengumpul data yang digunakan adalah kuesioner tertutup, untuk uji
validitas dilakukan menggunakan rumus product moment. Analisa data yang digunakan
adalah analisa univariat untuk setiap variabel dan bivariat untuk uji pengaruh menggunakan
wilcoxon test.
Hasil penelitian: Hasil didapatkan mayoritas tingkat pengetahuan responden tentang PMS
pada saat pre test adalah kurang yaitu 13 orang sebanyak (5256). Tingkat pengetahuan paling
banyak pada saat post test adalah cukup dengan jumlah 11 orang responden (4440) dan
perbedaan tingkat pengetahuan pre-test dan post-test diperoleh nilai yang signifikan 0.000
(px0.05).
Kesimpulan: Terdapat pengaruh pemberian pendidikan kesehatan tentang PMS terhadap
tingkat pengetahuan remaja tentang PMS.
Kata kuNCi: ramaia nencetahyan nendidikan kesehatan nenvakit menular seksual (PMS)
�
ABSTRACT
Adviser
Sri Sumaryani., S.kep., Ns., Sp., Mat
Background: Adolescents constitute the largest population of the entire population of the world. In
adolescence, experiencing high curiosity on issues related to sexuality. There is a sexual deviant
behavior in adolescents results in Sexually Transmitted Diseases (STDs). Sexually Transmitted
Diseases (STDs) are diseases that are transmitted from same-sex relationships and other sexual types.
Objective: To determine the relationship of the provision of health education to the level of
knowledge about the dangers of teen sexually transmitted disease (STD) in a halfway house hafara
Yogyakarta.
Research methods: The study is a kind of pre-experimental study using a one-group pre-post test
design. The research was conducted at the Shelter Home Hafara, Yogyakarta. Sample of adolescent
street children are boys and girls aged from 17-21 years. Sampling using non-probability sampling
technigue with saturated samples. Data collection tool used was a guestionnaire enclosed, for the
validity of the test conducted using the product moment formula. Analysis of the data used is
univariate and bivariate for each variable to test the effect using the Wilcoxon test.
The results: The results obtained the majority of the level of knowledge about STDs at the time of
pre-test is much less that 13 people (5299). Level of knowledge at the most at the time was guite a
post test with the number of 11 respondents (44”9) and the difference in the level of knowledge pre-
test and post-test obtained significant value 0.000 (p «0:05).
Conclusion: There is the effect of health education on the level of knowledge about STDs teens about
STDs.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Keperawatan S1 |
Depositing User: | Editor Perpus |
Date Deposited: | 26 Mar 2022 01:55 |
Last Modified: | 26 Mar 2022 01:55 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/28208 |