HUBUNGAN ANTARA TINGKAT STRES DAN KEBIASAAN OLAHRAGA PADA REMAJA PROPOSAL

ADDIN AMRULLAH (2012) HUBUNGAN ANTARA TINGKAT STRES DAN KEBIASAAN OLAHRAGA PADA REMAJA PROPOSAL. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.

[thumbnail of Halaman Pengesahan] Text (Halaman Pengesahan)
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (193kB)
[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
HALAMAN JUDUL.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (971kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (428kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
BAB I.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (932kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (219kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (564kB)

Abstract

Relationship of exercise activity on Stress level in Teenager Hubungan kebiasaan olahraga antara dan tingkat stress pada remaja Addin Amrullah', Warih Andan Puspitosari2 IMahasiswa Fakultas Keodkteran dan Ilmu Kesehatan UMY, 213agian Ilmu Kesehatan Jiwa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UMY
Intisari
Stres adalah response tubuh melawan stressor secara fisik. Penyebab stress dibagi menjadi tiga bagian besar, keberadaan adrai stressor, factor psikodinamik dan biologi. Beberapa cara unutk menghindarinya seperti adalah manajemen waktu dalam kecelakaan yang potensial yang dapat mebuat stress, menghindari cara yang impulsive untuk menyelesaikan masalah, interaksi social, dan berlatih secara rutin dan teratur. Melakukan kegiatan fisik atau olahraga 20 menit setiap minggu dapat meningkatkan kesehatan dalam mental dan kualitas hidup. Tujuan dari pembelajaran ini adalah menetukan apakah ada hubungan anatara berbagai macam olahraga dan kegiatan fisik dengan level stress yang dialami oleh usia remaja akhir. Desain penelitian ini adalah cross sectional, dengan melakukan pengukuran dan pengamatan dalam satu waktu. Subjek penelitian ini adalah merka yang berada di usia remaja akhir yang berolahraga secara teratur dan yang tidak berolahraga secara teratur. Data dari subjek adalah diambil melalui kuesioner yang dberikan u8ntuk mengetahui kebiasaan berolahraga secara rutin dan level stres. Data yang diambil melalui kesioner dalam suatu waktu. Hasil penelitian ini adalah olahraga tidka memilki hubungan dengan stress level (p= 0,730) tidak ada hasil yang signifikan sehingga hipotesisnya ditolak. Kesimpulannya tidak didapatkan ada hubungan atara stress dan kegiatan aktifitas olahraga secara teratur atau tidak pada remaja usia akhir (18-21 tahun).
Kata kunci: level stres, olahraga
viii

Item Type: Thesis (S1)
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1
Depositing User: Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id
Date Deposited: 28 Mar 2022 03:42
Last Modified: 28 Mar 2022 03:42
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/28247

Actions (login required)

View Item
View Item