ANNISA MUTIARA INSANI (2010) PENGARUH SEDUHAN TEH ROSELLA MERAH (Hibiscus sabdariffa L.) TERHADAP KADAR BILIRUBIN PADA Rattus novergicus YANG DIINDUKSI OLEH CCL,. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (325kB)
HALAMAN JUDUL.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (583kB)
BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (978kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (134kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (769kB)
Abstract
Hibiscus sabdariffa terbukti berkhasiat sebagai antioksidan, antikanker,
antihipertensi, dan memiliki efek hepatoprotektif. Penelitian ini merupakan
penelitian eksperimental yang dilakukan untuk membuktikan bahwa rosella merah
(Hibiscus sabdariffa L.) memiliki efek dalam menurunkan kadar bilirubin total
pada rattus novergicus yang diinduksi CCl,.
Sampel penelitian adalah Rattus norvegicus jantan galur sprague dawley
berusia 3 bulan dengan berat 150 — 275 gram. Jumlah sampel 20 ekor dibagi
menjadi 4 kelompok, masing-masing terdiri dari 5 ekor. Kelompok perlakuan
diberikan seduhan teh rosella merah (Hibiscus sabdariffa L.) dengan dosis 2, 4,
dan 8 gram/ hari selama 14 hari dan kelompok kontrol hanya diberi aguades.
Pemeriksaan kadar bilirubin total dilakukan sebelum perlakuan pemberian
seduhan teh rosella dan setelah diinduksi CCly. Data penelitian dianalisis dengan
Paired T-Test, Oneway ANOVA dan uji Post Hoc.
Hasil uji Paired T-Test menunjukkan peningkatan kadar bilirubin total
yang bermakna untuk semua kelompok (px0,05), terkecuali pada kelompok
kontrol negatif. Hasil uji Orneway ANOVA menunjukan peningkatan kadar
bilirubin total yang bermakna secara statistik antar kelompok (px0,05). Uji post
hoc antar kelompok menunjukan peningkatan kadar bilirubin total yang bermakna
pada semua kelompok (px0,05), terkecuali antara kelompok perlakuan 4
gram/hari dibandingkan dengan kelompok perlakuan 8 gram/hari. Hasil penelitian
ini menunjukkan bahwa pemberian seduhan teh rosella merah (Hibiscus
sabdariffa L.) sebanyak 2, 4 dan 8 gram/hari selama 14 hari belum dapat
menurunkan kadar bilirubin total pada Rattus norvegicus yang telah diinduksi
CC14.
Kata kunci - bilirubin total rasella merah (Hibiscus sabdariffa L.), CCla. rattus
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id |
Date Deposited: | 30 Mar 2022 02:05 |
Last Modified: | 30 Mar 2022 02:05 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/28340 |