PENGARUH BUBUK BIJI PINANG (Areca catechu ) TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA IRIS PADA TIKUS PUTIH (Rattus novergicus)

Pengaruh Pemberian Bubuk Biji Pinang ( Areca catechu 1) terhadap Penyembuhan Luka Iris pada Tikus putih Rattus norvegicus) Bangun Dwi Laksanal, Ahmad Edit Program Studi Kedokteran, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta 2 Departemen Farmakologi, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
In tisa ri
Latar Belakang: Luka iris merupakan luka terbuka yang mana sangat mudah terkena infeksi oleh mikroorganisme. Oleh karena itu, untuk mencegah dari infeksi dapat digunakan obat antiseptic. Selain itu banyak sekali obat herbal yang dapat digunakan untuk mengobati luka iris, salah satunya adalah Areca catechu 1. Tujuan Penelitian: Mengetahui efek penggunaan bubuk biji pinang terhadap kecepatan penyembuhan luka iris pada tikus putih (Rattus novergicus). Metode Penelitian: Subyek penelitian adalah 15 ekor tikus putih yang terbagi dalam 3 kelompok. Setiap kelompok diberi campuran bubuk biji pinang 100%, 0,1 ml povidon iodine 10%, dan control NACL. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis One Way Anova Hasil Penelitian: Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa rerata waktu penyembuhan luka iris tercepat adalah bubuk biji pinang, kemudian povidon iodin 10%, dan yang terakhir kontrol negatif (NACL). Dari hasil uji One Way Anova menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang bermakna (p>0,05) untuk waktu sembuh antara kelompok penelitian. Kesimpulan: Pemberian bubuk biji pinang tidak mempercepat penyembuhan luka iris pada tikus putih (Rattus novergicus), sehingga dapat disimpulkan pemberian bubuk biji pinang tidak efektif dalam penyembuhan luka iris pada tikus putih (Rattus novergicus).
kntn Kiinei Areca catechu I, Penyembuhan luka iris