Khorry Amrih Utami (2010) HUBUNGAN FREKUENSI MENYIKAT GIGI DENGAN TINGKAT KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT MAHASISWA KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (42kB)
HALAMAN JUDUL.pdf
Download (283kB)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (92kB)
BAB I.pdf
Download (183kB)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (456kB)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (202kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (242kB)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (23kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (127kB)
Abstract
Kebersihan gigi dan mulut merupakan hal yang penting yang berpengaruh terhadap status kesehatan gigi dan mulut. Cara memelihara kesehatan gigi dan mulutyang paling efelctif yaitu dengan cara menyikat gigi. Dalam menyikat gigi untuk mendapatkan hasil yang maksimal selain ditentukan oleh metode dan waktu juga ditentukan oleh frekuensi menyikat gigi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan frekuensi menyikat gigi dengan tingkat kebersihan gigi dan mulut mahasiswa Kedokteran Gigi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah observasional dengan menggunakan rancangan cross sectional. Populasi dari penelitian mahasiswa Kedokteran Gigi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta berjumlah 60 responden. Kebersihan gigi dan mulut diukur dengan menggunakan OHI-S, sedangkan frekuensi menyikat diukur dengan kuesioner. Untuk mengetahui hubungan frekuensi menyikat gigi terhadap tingkat kebersihan gigi dan mulut dianalisis dengan uji chi-square dengan taraf signifikansi 0,05
Data hasil penelitian didapatkan bahwa mahasiswa Kedokteran Gigi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang menyikat gigi 1 kali 1,7%, menyikat gigi 2 kali 36,7%, menyikat gigi 3 kali 56,7%, dan menyikat gigi > 3 kali 5,0%. Status kebersihan gigi dan mulut didapatkan yang mempunyai kriteria baik 23,3%, yang mempunyai kriteria sedang 71,7% dan yang mempunyai kriteria buruk adalah 5,0%. Hash! uji statistik menunjukkan adanya hubungan antara frekuensi menyikat gigi dengan tingkat kebersihan gigi dan mulut mahasiswa Kedokteran Gigi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (p < 0,05). Jadi dapat disimpulkan bahwa semakin banyak frekuensi menyikat gigi, tingkat kebersihan gigi dan mulut semakin baik.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran Gigi S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id |
Date Deposited: | 01 Apr 2022 07:28 |
Last Modified: | 01 Apr 2022 07:28 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/28486 |