WILDAN SAEFUL HAO (2011) POLA KEPEKAAN BAKTERI Staphylococcus sp ISOLAT USAP HIDUNG PADA PENDERITA RINITIS ALERGI TERHADAP AMOKSISILIN DAN SIPROFLOKSASIN. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (52kB)
HALAMAN JUDUL.pdf
Download (246kB)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (100kB)
BAB I.pdf
Download (187kB)
BAB II.pdf
Download (547kB)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (150kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (362kB)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (20kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (166kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (152kB)
Abstract
Latar belakang: Rinitis alergi merupakan inflamasi kronis mukosa saluran hidung yang masih menjadi masalah kesehatan global. Kolonisasi bakteri Staphylococcus di saluran pernafasan atas dapat rneningkatkan terjadinya rinitis alergi. Staphylococcus merupakan salah satu bakteri yang cepat menjadi resisten terhadap banyak zat antibiotik. Untuk itu diperlukan suatu kajian berkala untuk mengetahui pola kepekaan bakteri terhadap antibiotik sebagai landasan dalam penatalaksanaan antibiotik untuk infeksi bakteri Staphylococcus.
Metode penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah Staphylococcus sp Isolat usap hidung pada penderita Rinitis Alergi masih peka terhadap antibiotik amoksisilin dan siprofloksasin. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan pendekatan • cross sectional. Subjek yang digunakan pada penelitian ini adalah mahasiswa prodi kedokteran umum FKIK UMY yang menderita rinitis alergi sebanyak 42 orang. Sampel berasal dari usap hidung penderita rinitis alergi, Kemudian dikultur pada media agar darah dan dilakukan identifikasi untuk menentukan Staphylococcus sp. Selanjutnya dilakukan uji sensitivitas terhadap antibiotik amoksisilin dan siprofloksasin. Data yang dipei-oleh dari penelitian dibuat tabel untuk menentukan prosentase kepekaan bakteri terhadap antibiotik yang diujikan.
Hasil: Identifikasi bakteri isolat usap hidung penderita rinitis alergi didapatkan bakteri gram positif dan gram negatif. Jenis bakteri gram positif antara lain bakteri Staphylococcus sp dan Streptococcus sp. Hasil uji kepekaan bakteri Staphylococcus sp isolat usap hidung dengan metode Kirby-bauer menunjukan sensitifitas bakteri terhadap amoksisilin sebesar 62% dan siprofloksasin sebesar 80.93%.
Kesimpulan: Dan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa bakteri Staphylococcus sp isolat usap hidung pada penderita rinitis alergi masih peka terhadap antibiotik amoksisilin dan siprofloksasin.
Kata kunci : Pola kepekaan c,— A
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id |
Date Deposited: | 07 Apr 2022 03:34 |
Last Modified: | 15 Sep 2022 07:08 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/28640 |