DYAH MUSTIKA KURNIATRI (2011) PREVALENSI SEROPOSITIF IgG HSV (HERPES SIMPLEX VIRUS) 1 PADA POPULASI WANITA PRA-NIKAH DENGAN FAKTOR RESIKO RIWAYAT KONTAK SEKSUAL. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (235kB)
HALAMAN JUDUL.pdf
Download (1MB)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (526kB)
BAB I.pdf
Download (870kB)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (145kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (497kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
INTISARI
Herpes Simplex Virus merupakan penyakit kulit meradang ditandai
vesikel kecil mengelompok. Pada HSV 1 terdapat luka di bibir (Herpes Labialis)
dan kornea mata (Herpes Simplex Keratitis). Transmisi HSVI terjadi melalui
kontak langsung atau tidak langsung dengan penderita, air liur, berciuman,
menggunakan peralatan makan yang sama, berbagi barang pribadi, menerima seks
oral. Penelitian terbaru mengungkapkan HSV-1 bertanggung jawab dari kasus
Herpes Genital. Oleh karena itu, hubungan antara riwayat kontak seksual dengan
angka kejadian #SV/ pada wanita pra-nikah perlu diteliti.
Desain penelitian ini observasional analitik dengan pendekatan Cross
Sectional, untuk mencari hubungan antara prevalensi seropositif 1gG HSV/ pada
wanita pra-nikah di Kabupaten Bantul dengan riwayat kontak seksual. Subyek
berjumlah 90, subyek diambil serumnya dan mengisi kuesioner kemudian di
lakukan test dengan metode ELISA untuk mengetahui keberadaan IgG anti #SV/
dalam serum. Analisis yang dilakukan menggunakan uji Fisher 's exact test.
Dari 90 sampel penelitian didapatkan 20 orang dengan IgG HSP /
positif (22,2”6), 1 orang mempunyai faktor resiko riwayat kontak seksual dan 19
orang tidak mempunyai faktor resiko. Dan 70 orang dengan IgG HSV/ negatif
(77,8”6) dengan 5 orang mempunyai faktor resiko positif, dan 65 sisanya tidak
berfaktor resiko. Hasil uji Fisher's exact test menunjukkan tidak terdapat
hubungan antara faktor resiko riwayat kontak seksual terhadap angka kejadian
seropositif IgG HSV/ pada populasi wanita pra-nikah (p?0.005).
Hasil penelitian dapat disimpulkan tidak terdapat hubungan yang
signifikan antara faktor resiko riwayat kontak seksual terhadap angka kejadian
seropositif IgG HSV/ pada populasi wanita pra-nikah.
Kata Kunci - Pravalenci USVI Io Wanita Pra. nikah
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Editor Perpus |
Date Deposited: | 08 Apr 2022 02:09 |
Last Modified: | 08 Apr 2022 02:09 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/28682 |