Dyah Kurnia Kuspramaiswara (2011) PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN PEPAYA (Carica Papaya L.) TERHADAP PERTUMBUHAN Candida albicans PADA RESIN AKRILIK. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (172kB)
HALAMAN JUDUL.pdf
Download (1MB)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (489kB)
BAB I.pdf
Download (1MB)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (116kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (579kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (462kB)
Abstract
Tanaman yang sering digunakan sebagai obat tradisional adalah daun pepaya (Carica papaya L.). Daun pepaya mengandung zat aktif berupa flavonoid, alkaloid, saponin. Kandungan tersebut bermanfaat sebagai bahan antiseptik, antifungi dan membantu mencegah perkembangbiakan mikroorganisme. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh ekstrak daun pepaya (Carica Papaya L.) dengan konsentrasi 20%, 40% dan 80% terhadap pertumbuhan jamur Candida albicans pada resin akrilik.
Penelitian ini menggunakan 40 cakram resin akrilik heat cure dengan diameter 10mm dan ketebalan 2mm. Resin akrilik tersebut direndam kedalam suspensi Candida albicans 108CFU/m1 selama 24 jam dengan suhu 37°C, kemudian dibagi menjadi 4 kelompok, masing-masing 10 cakram. Setelah itu direndam kedalam aquadest steril sebagai kontrol, ekstrak daun pepaya dengan konsentrasi 20%, 40% dan 80% selama 8 jam pada suhu kamar. Dilakukan pengenceran berseri 103CFU/ml, setelah dilakukan pengenceran berseri kemudian diambil 0,1 ml dan ditanam kedalam media agar Sabouraud dan diinkubasi selama 48 jam dalam suhu 37°C. Dilakukan penghitungan angka jamur dan data yang diperoleh di analisis menggunakan Anova satu jalur dan post hoc.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna pada ekstrak daun pepaya (Carica Papaya L.) dengan konsentrasi 20%, 40% dan 80% terhadap pertumbuhan Candida albicans (p<0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat penurunan angka jamur pada masing-masing konsentrasi ekstrak daun pepaya (Carica Papaya L.), penurunan angka jamur candida albicans tertinggi dan daya hambat terbesar ditunjukkan oleh ekstrak daun pepaya (Carica Papaya L.) dengan konsentrasi 80% yaitu sebesar 69,2%.
atn In inci Dalin Penava (Carica Panava L.). Candida albicans dan Resin akrilik
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran Gigi S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id |
Date Deposited: | 08 Apr 2022 07:46 |
Last Modified: | 08 Apr 2022 07:46 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/28729 |