PENGARUH PENAYANGAN AUDIOVISUAL DALAM MENURUNKAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN ANAK USIA 7-11 TAHUN (Kajian Pada Pasien Anak Di RSGMP-UMY)

Lukman Noor Hakim (2011) PENGARUH PENAYANGAN AUDIOVISUAL DALAM MENURUNKAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN ANAK USIA 7-11 TAHUN (Kajian Pada Pasien Anak Di RSGMP-UMY). S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.

[thumbnail of Halaman Pengesahan] Text (Halaman Pengesahan)
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (161kB)
[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
HALAMAN JUDUL.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (484kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
BAB I.pdf

Download (931kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (242kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (599kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Kecemasan yang dialami pasien anak perlu mendapat perhatian khusus, karena efeknya bukan hanya terhadap pasien anak itu sendiri tetapi juga terhadap dokter gigi dan keberhasilan perawatan. Penayangan audiovisual merupakan media efektif untuk mengurangi kecemasan pada anak, karena audiovisual komponennya melibatkan indera penglihatan dan pendengaran. Penelitian ini merupakan jenis penelitian Quasi-experimental (intervensional) rancangan crossectional. Sebelum masuk ruang praktek pasien diberi kuisioner pertama dan diminta untuk mengisi maka didapatkan data pre-test. Pasien anak masuk ke ruang praktek dokter gigi dan duduk di kursi gigi di ukur denyut nadi pertama. Ketika akan di lakukan perawatan gigi sembari dokter gigi mempersiapkan alat-alat, pasien ditayangkan film selang beberapa menit penayangan di ukur kembali denyut nadi yang kedua dan diambil datanya. Pasien anak dilakukan perawatan gigi sambil ditayangkan film sampai selesai perawatan. Begitu perawatan sudah selesai pasien anak di periksa lagi denyut nadi ketiga dan diberi kuisioner kedua yang kedua kemudian diminta untuk mengisi setelah keluar dari praktek dokter gigi, dengan dem ikian akan di dapatkan data post-test. Uji statistik yang digunakan untuk pemeriksan psiologis adalah uji-T berpasangan (Paired T-test). Hasil yang diperoleh (p<0,05) yang berarti terlihat adanya perbedaaan yang bermakna pada perubahan tingkat kecemasan sebelum dan sesudah di tayangkan audiovisual. Pemeriksaan fisiologisnya menggunakan uji Oneway ANOVA dilanjutkan uji LSD. Hasil yang diperoleh pengukuran denyut nadi yang ketiga mempunyai nilai yang lebih kecil dari pengukuran denyut nadi pertama dan ketiga.sehingga pada pemeriksaan fisiologis denyut nadi ketiga terdapat penurunan tingkat kecemasan pada subyek.
Kata kunci: kecemasan. nenavangan audiovisual dan anak.

Item Type: Thesis (S1)
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1
Depositing User: Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id
Date Deposited: 14 Apr 2022 01:27
Last Modified: 14 Apr 2022 01:27
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/28895

Actions (login required)

View Item
View Item