Mirza Sanjaya (2011) HUBUNGAN ANTARA LAMA MENDERITA PENYAKIT DIABETES MELLITUS TIPE II DENGAN KEKUATAN OTOT STUDY PADA PASIEN PRALANSIA DAN LANSIA DI RS PKU MUHAMMADIYAH I DAN RSU KOTA YOGYAKARTA. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (163kB)
HALAMAN JUDUL.pdf
Download (1MB)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (439kB)
BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (154kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (837kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (513kB)
Abstract
Diabetes Mellitus (DM) merupakan salah satu penyakit kronis yang paling sering ditemukan pada abad ke-21. DM tipe II memiliki prevalensi tertinggi yaitu mencapai 90-95% dan keseluruhan populasi penderita DM yang umumnya berusia diatas 45 tahun. Penyakit DM dapat menyebabkan berbagai komplikasi pada system saraf, otot dan skeletal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara lama menderita penyakit DM tipe H dengan kekuatan otot pada pasien DM tipe II pralansia dan lansia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian observasional analitik dengan desain cross sectional study. Subjek penelitian sebanyak 36 orang yang meliputi pasien DM tipe II di poliklinik dan komunitas senam DM pada RSU PKU Muhammadiyah dan RSUD kota Yogyakarta (n= 30) serta bukan penderita DM (n= 6). Data penelitian diperoleh melalui kuisioner dan pengukuran kekuatan otot secara langsung dengan handgrip dynamometer. Uji statistik yang digunakan yaitu uji beds independent t test dan uji korelasi spearman. Kekuatan otot terendah didapatkan pada laki-laki penderita DM tipe II selama 16-20 tahun yaitu 19,95 + 2,96 kg (p= 0.008; r= -0.778), dan pada perempuan penderita DM tipe II selama 11-15 tahun yaitu 14,03 ± 7,29 kg (p= 0.000; -0.759). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu semakin lama menderita DM tipe II maka kekuatan otot semakin menurun.
Kata Kunci Diabetes Mellitus_ kekuatan otot. nralansia. lansia.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id |
Date Deposited: | 14 Apr 2022 03:55 |
Last Modified: | 14 Apr 2022 03:55 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/28918 |