PENGARUH INKORPORASI Lactobacillus Acidophilus TERHADAP KONSENTRASI DNA EKSTRASELULER BIOFILM BAKTERI SALURAN AKAR

<p><strong>Latar Belakang. </strong>Salah satu penyebab dari kondisi patologis periapikal dan pulpa adalah bakteri, dimana bakteri dapat membentuk suatu struktur bernama biofilm. Biofilm merupakan suatu struktur kompleks yang terdiri dari bakteri yang diselubungi oleh matriks zat polimer ekstraseluler (EPS). Matriks EPS ini terdiri dari beberapa komponen yang berperan dalam pembentukan biofilm, salah satunya adalah DNA ekstraseluler (eDNA). Probiotik merupakan bakteri yang memiliki efek positif berupa menjaga keseimbangan flora, salah satu bakteri probiotik adalah <em>Lactobacillus acidophilus</em>.</p>

<p><strong>Tujuan. </strong>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek inkorporasi bakteri <em>Lactobacillus acidophilus</em> terhadap konsentrasi eDNA pada biofilm bakteri saluran akar.</p>

<p><strong>Bahan dan Metode. </strong>Penelitian ini merupakan penelitian laboratoris in vitro dan dilaksanakan secara <em>triplicate</em>. Selain itu, bakteri yang digunakan pada penelitian ini adalah bakteri <em>Lactobacillus acidophilus </em>dan bakteri klinis saluran akar.</p>

<p><strong>Hasil.</strong> Konsentrasi eDNA antara kelompok perlakuan, yaitu bakteri klinis saluran akar dengan bakteri <em>Lactobacillus acidophilus</em>, dan kelompok tanpa perlakuan menunjukkan tidak adanya perbedaan yang signifikan.</p>

<p><strong>Kesimpulan. </strong>Tidak adanya peningkatan konsentrasi eDNA pada bakteri klinis saluran akar saat diinkorporasikan dengan <em>Lactobacillus acidophilus</em>. Hal ini diduga karena sifat bakteriostatik dari probiotik yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri sekaligus mencegah terjadinya maturasi dalam biofilm.</p>