Nadhifa Firdausi (2012) INTERAKSI ALLOPURINOL DENGAN INFUSA DAUN SALAM (Eugenia polyantha Wight) TERHADAP KADAR ASAM URAT DARAH PADA TIKUS PUTIH JANTAN. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.
HSLSMSN PENGESAGAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (0B)
ALAMAN JUDUL.pdf
Download (0B)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (0B)
BAB I.pdf
Download (0B)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (0B)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (0B)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (0B)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (0B)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (0B)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (0B)
Abstract
Latar belakang: Allopurinol merupakan obat yang dapat menurunkan kadar asam urat darah dengan menghambat xantin oksidase. Daun salam (Eugenia polyantha Wight) merupakan tanaman yang dapat menurunkan kadar asam urat darah karena mengandung flavonoid dan bersifat diuretik. Penggunaan obat kimia sintetik dan herbal secara kombinasi dapat menimbulkan interaksi obat, sehingga tujuan penelitian ini adalah mengetahui interaksi allopurinol dengan daun E. polyantha terhadap kadar asam urat darah.
Metode penelitian: Eksperimental laboratorium dengan rancangan percobaan pre and post test control design. Subyek penelitian adalah 20 ekor tikus putih (Rattus norvegicus) jantan galur Wistar, ± 3 bulan, ± 200 gram, yang terbagi menjadi empat kelompok yaitu kelompok tanpa perlakuan, kelompok allopurinol 10 mg/kgBB, kelompok kombinasi allopurinol 10 mglkgBB dengan infusa daun E. polyantha 2,5 g/kgBB dan kelompok kombinasi allopurinol 10 mg/kg,BB dengan infusa daun E. polyantha 5 g/kgBB. Induksi hiperurisemia dilakukan dengan memberikan jus hati ayam 3 mg1200 gBB. Pengukuran kadar asam urat darah dilakukan saat sebelum induksi (awal), sebelum perlakuan (pre test), dan setelah perlakuan (post test).
Hasil: Selisih kadar asam urat darah kelompok tanpa perlakuan yaitu 0,32 ± 038; kelompok allopurinol 10 mg/kgBB yaitu 0,76 ± 0,33; kelompok kombinasi allopurinol 10 mglkgBB dengan infusa daun E. polyantha 2,5 WkgBB yaitu 0,56 ± 0,54; dan kelompok kombinasi allopurinol 10 mg/kgBB dengan infusa daun E. polyantha 5 g/kgBB yaitu 0,60 f 0,80.
Kesimpulan: Pada penelitian ini, pemberian kombinasi allopurinol dengan infusa daun E. polyantha menimbulkan interaksi obat yang bersifat antagonistik. Kombinasi allopurinol 10 mglkgBB dan infusa daun E. polyantha 2,5 g/kgBB memiliki efek antagonistik yang lebih kuat dibandingkan dengan kombinasi allopurinol 10 mg/kgBB dan infusa daun E. polyantha 5 g/kgBB.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id |
Date Deposited: | 16 Apr 2022 02:56 |
Last Modified: | 16 Apr 2022 02:56 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/28962 |