ANALISIS PENGARUH PARAMETER PROSES 3D PRINTING MATERIAL HIGH IMPACT POLYSTYRENE (HIPS) TERHADAP RESPON AKURASI DIMENSI DAN KEKUATAN TARIK MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI

Additive Manufacture (AM) merupakan istilah yang secara resmi diketahui

banyak orang untuk penyebutan nama. Namun dulu sering disebut quick prototyping

dan lebih popular lagi sekarang 3D Printing. Pada proses kerjanya, alat ini memanaskan

filamen High Impact Polystyrene pada titik lelehnya dan membentuk pola sesuai desain

yang telah ditentukan. Filamen HIPS salah satu jenis material yang dapat digunakan

pada proses 3D Printing yang masih jarang dilakukan penelitian secara tunggal

materialnya. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh parameter proses 3D

Printing material HIPS terhadap respons akurasi dimensi dan pengujian tarik.

Desain eksperimen matriks orthogonal yang digunakan pada penelitian ini adalah

L9 (3⊃3;). Melakukan 9 eksperimen dengan 3 parameter proses yang digunakan yaitu

Nozzle Temperature, extrude widht, dan FeedRate. Dengan 3 level disetiap

parameternya (220°C, 240°C, 260°C, 0,2, 0,3, 0,4 dan 80%, 90%, 100%). Respon yang

diharapkan pada penelitian ini berdampak pada akurasi dimensi length overall,

thickness, width overall dan width juga pada pengujian tarik dengan data yang

didapatkan maka dianalisa menggunakan Signal to Noise Ratio (SNR) dan Analysis

of variance (ANOVA).

Berdasarkan analisis menggunakan SNR dan ANOVA mendapatkan hasil

parameter proses paling berpengaruh terhadap dimensi berBeda-Beda pada tiap

dimensinya. Pada analisa ANOVA dimensi LO, T, dan W adalah Nozzle Temperature

dengan nilai kontribusi 39,09%, 32,88