HUBUNGAN AKTIVTAS FISIK DENGAN KUALITAS HIDUP PADA PASIEN GAGAL JANTUNG DI POLI JANTUNG RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

Latar belakang: Gagal jantung adalah fase kronis yang menyebabkan kerusakan fungsional jantung akibat banyaknya gejala yang terjadi, sehingga mempengaruhi kesehatanya dan akan berdampak pada kualitas hidup.hal tersebut dapat menyebabkan adanya ganguan fisik, psikologis maupun social. Aktivitas fisik dapat mempengaruhi kuaitas hidup pada pasien gagal jantung. Tujuan: penelitian ini dilakukan untuk menganalisis hubungan aktivitas fisik dengan kualitas hidup pada pasien gagal jantng. Metode: Penelitian menggunakan metode kuantitatif korelasional dengan pendekatan cross sectional. Teknik purposive sampling digunakan untuk menghitung sampel yang didapatkan sejumlah 44 responden. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner ADL Katz untuk aktivitas fisik dan MLHFQ untuk kualitas hidup. Data penelitian dianalisis menggunakan analisia uji Spearman rank. Hasil: hasil penelitian ini menunjukkan tidak adanya hubungan antara aktvitas fisik dengan kualitas hidup pada pasien gagal jantung di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Uji spearman rank dengan milai p value sebesar 0. 0.52 (p<0>Saran: diharapkan perawat dapat memberikan inovasi atau intervesi untuk meningkatkan aktivitas fisik dan kuaitas hidup pada pasien gagal jantung.