PENGARUH PERSEPSI KORUPSI PAJAK DAN SANKSI PERPAJAKAN TERHADAP MINAT WAJIB PAJAK DALAM MENGIKUTI PROGRAM TAX AMNESTY DENGAN PREFERENSI RISIKO SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Pengaruh Persepsi Korupsi dan Sanksi Perpajakan terhadap Minat Wajib Pajak Dalam Mengikuti Program Tax Amnesty dengan Preferensi Risiko sebagai variabel moderasi pada wajib pajak orang pribadi yang melakukan usaha di wilayah Kabupaten Klaten. Dalam penelitian ini sampel berjumlah 100 responden yang dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling. Alat analisis yang digunakan adalah Moderator Regression Analysis (MRA).
Berdasarkan analisis yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa perepsi korupsi tidak berpengaruh terhadap minat mengikuti tax amnesty, sanksi perpajakan berpengaruh positif signifikan terhadap minat mengikuti tax amnesty, preferensi risiko tidak dapat digunakan sebagai pemoderasi pada hubungan antara persepsi korupsi dengan minat mengikuti tax amnesty, dan preferensi risiko memoderasi secara negatif signifikan terhadap hubungan sanksi perpajakan dengan minat mengikuti program tax amnesty.