ANALISIS PENGARUH SEKTOR PENDIDIKAN TERHADAP KEMISKINAN DI PROVINSI PAPUA ( STUDI KASUS DI 29 KABUPATEN KOTA PAPUA TAHUN 2016-2019)

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel pendidikan yang adayakni, AMH (Angka MelekHuruf), APS (Angka PartisipasiSekolah), dan Rata-rata Lama Sekolah (RLS) karena peneliti memiliki keingintahuan seberapa besarkah pengaruh pendidikan terhadap pengentasan kemiskinan di Papua setelah adanya pembangunan infrastruktur dan PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) sebagaivariabelekonominya pada tahun 2016-2019. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dan dibantu dengan software Eviews7, yang terdiri dari data time series selama periode tahun 2016-2019 dan data cross section 29 Kabupaten/Kota di Provinsi Papua.Model regresi yang digunakan adalah metode analisis regresi linier berganda(Ordinary Least Squares Regression Analysis) dengan menggunakan data panel dan dengan menggunakan pendekatan efek tetap (Fixed Effect Model). Hasil analisisnya menunjukkan bahwa variabel AMH (Angka MelekHuruf), Rata-rata Lama Sekolah (RLS) dan Produk Domestik Regional Bruto berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat kemiskinan, namun APS (Angka Partisipasi Sekolah) tidak berpengaruh signifikan terhadap kemiskinan. Secara bersama-sama AMH (Angka MelekHuruf), APS (Angka Partisipasi Sekolah), Rata-rata Lama Sekolah (RLS) dan PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) berpengaruh terhadap tingkat kemiskinan di 29 Kabupaten/Kota di Provinsi Papua pada tahun 2016-2019.Rekomendasi yang dapat diberikan untuk pemerintah yakni: Bagi pemerintah perlu adanya sosialisasi terkait pendidikan dan memberikan bantu anterkait keringanan untuk masyarakat agar mampu menikmati dunia pendidikan yang layak, dan terakhir menambah lapangan pekerjaan dan menaikkan penyerapan tenaga kerja.