TSAKILA WAHYU FAUZIAH (2022) PENGEMBANGAN MODEL KOMUNIKASI DALAM PEMBERDAYAAN KELOMPOK DIFABEL PADA BUDIDAYA JAMUR TIRAM DI DESA ARGODADI KECAMATAN SEDAYU. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (654kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (239kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (314kB)
Bab I.pdf
Download (319kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (412kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (328kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (382kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (648kB)
Bab VI.pdf
Restricted to Registered users only
Download (313kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (318kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (798kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (609kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pemberdayaan kelompok difabel pada budidaya jamur tiram, mengetahui model komunikasi yang terjadi dalam pemberdayaan kelompok difabel pada budidaya jamur tiram, dan mengembangkan model komunikasi dalam pemberdayaan kelompok difabel pada budidaya jamur tiram di Desa Argodadi Kecamatan Sedayu. Penentuan lokasi atas dasar kesengajaan (metode purposive) yang didasarkan pada pertimbangan bahwa kelompok difabel “Argodadi Pinilih” terbilang kelompok difabel paling aktif dibandingkan kelompok difabel yang ada di desa lain di Kecamatan Sedayu. Penentuan responden dalam penelitian ini dipengaruhi oleh keaktifan anggota kelompok Argodadi Pinilih dalam mengikuti kegiatan kelompok, dan dengan pertimbangan mereka dapat melakukan komunikasi dengan baik. Hasilnya diketahui bahwa pada model komunikasi awal dalam pemberdayaan kelompok Argodadi Pinilih komunikasi kelompok fokus pada budidaya jamur tiram, selain itu terdapat dominasi peran oleh pendamping kelompok, partisipasi anggota pun masih kurang, dan kinerja pengurus dibebankan pada sekretaris, sehingga pada model awal ini keberhasilan kemandirian kelompok dalam budidaya jamur tiram belum tercapai. Sehingga kemudian perlu dilakukan pengembangan model komunikasi dalam pemberdayaan budidaya jamur tiram dalam kelompok Argodadi Pinilih. Dalam hal ini, peneliti menyarankan tiga alternatif pengembangan model komunikasi yaitu pengembangan model komunikasi dengan pendampingan sustainable, pengembangan model komunikasi dengan perlibatan anggota keluarga difabel, dan gabungan antara pengembangan model komunikasi pendampingan sustainable dengan perlibatan anggota keluarga difabel.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | COMMUNICATION MODEL, COMMUNICATION MODEL DEVELOPMENT, EMPOWERMENT, DISABILITY GROUP |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agribisnis S1 |
Depositing User: | Eko Kurnawan |
Date Deposited: | 19 May 2022 04:11 |
Last Modified: | 19 May 2022 04:11 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/30039 |