HUBUNGAN LAMANYA HEALTH CARE SERVICE DELAY DENGAN GAMBARAN RADIOGRAFI TORAKS PADA TB PARU

Latar Belakang : Penyakit TB menjadi salah satu masalah kesehatan yang dijadikan prioritas utama setelah dinyatakan penyakit ini berada di peringkat 10 penyebab tertinggi kematian di dunia olwh WHO dimana Indonesia menempati peringkat 5 dengan jumlah penderita TB terbanyak di dunia. Berdasarkan survei Tahun 2017, angka cakupan penemuan kasus (case detection rate) di Indonesia berkisar 42,4%. Angka ini masih dibawah target yang diberikan, sehingga berdampak pada keterlambatan diagnosis dan pengobatan TB. Keterlambatan diagnosis TB disebabkan oleh beberapa sebab, yang terbagi menjadi keterlambatan pasien (delay patient) dan keterlambatan fasilitas kesehatan (health care service delay).

Metode : Pada penelitian ini, desain yang digunakan adalah observational analitik dengan metode cross sectional untuk melihat hubungan antara lamanya health care services delay (lebih dari 15 hari dan kurang dari 15 hari) terhadap gambaran radiografi toraks TB (yaitu jenis lesi, lokasi dan luas lesi pada radiografi toraks) pada pasien dengan Delay diagnosis TB paru. Sampel yang diambil dalam penelitian ini sebanyak 116 sampel yang berasal dari data rekam medis pasien di RS Paru Surakarta Puskesmas Wuluhan dan RSU Hardjolukito Bantul dalam kurun waktu Juli 2020 sampai Agustus 2020 yang memenuhi kriteria inklus dan eksklusi.

Hasil : Uji Spearman digunakan dalam uji korelasi pada penelitian ini untuk menunjukkan hubungan antar variable pada penelitian ini dengan mengamati nilai tingkat signifikansi (p), dengan membandingkan nilai signifikansi (p) dengan koefisien a (0,05), jika nilai p < 0> 0,05,maka Ha ditolak atau tidak ada hubungan antara dua variable yang diteliti dengan nilai domain gambaran radiografi toraks nilai p = 0,031 (p < 0 xss=removed> 0,05), domain luas lesi nilai p = 0,05 (p < 0>

Kesimpulan : Terdapat hubungan bermakna antara pasien health care services delay dengan gambran radiografi toraks pada pasien TB yaitu jenis lesi dan luas lesi dan Tidak terdapat hubungan bermakna antara pasien health care services delay dengan gambran radiografi toraks pada pasien TB pada kategori lokasi lesi