KEBIJAKAN LUAR NEGERI MILITERISTIS TURKI PADA MASA PRESIDEN ERDOGAN (2014-2021)

Dalam mempelajari Ilmu Hubungan Internasional isu keamanan menjadi salah satu kajian yang menjadi fokus para pen-studi hubungan internasional. Isu keamanan ini termasuk dalam high politics dimana dalam mencapai suatu politik tertentu menggunakan sarana-sarana tradisional, seperti kekuatan militer, perang, hal-hal yang berkaitan dengan keamanan nasional, persenjataan dan lainnya. Arti penting pertahanan dan keamanan bagi suatu negara adalah terkait dengan stabilitas nasional bagi suatu negara tersebut, selain itu pertahanan dan keamanan juga berfungsi untuk dapat menjaga serta meningkatkan integritas nasionalnya. Turki adalah salah satu negara yang berada di kawasan strategis. Sebagai negara yang memiliki kekuatan nasional yang mumpuni, Turki menyadari perlunya mempertahankan keamanan negaranya dengan memanfaatkan geopolitik dan kekuatan militernya. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan alasan dibalik kebijakan luar negeri Turki yang bersifat militer pada masa kepemimpinan Presiden Erdogan antara tahun 2014 hingga tahun 2021. Dimana pada masa tersebut Turki memainkan perannya dalam kawasan dengan terlibat pada konflik-konflik kawasan dengan menggunakan sarana militernya sebagai alat dari kebijakan luar negeri